10 Judul Laporan Kerja Praktek

@D10 Sandi

Tugas A06

Oleh : Sandi Maulana (41615120048)

1.      Sistem Pengadaan Bahan Baku Pada PT. Forisa Nusa Persada

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, pengadaan barang merupakan bagian dari sebuah rutinitas seorang planner, mengorder barang sesuai dengan kebutuhan produksi merupakan tugas utama seorang planner. Di department kami disebut ordering lokal (supplier lokal) & ordering import (supplier luar negeri).

2.      Peramalan Permintaan “ Door Lock” di CV Era Baru Gemilang

Catatan: Karena saya bagian Planning dan Logistik, peramalan atau kami terbiasa menyebutnya forecast merupakan hal yang wajib diketahui oleh seorang planner. Biasanya forecast ini diberikan oleh customer, supaya kita bisa memprediksi apa yang akan diproduksi kedepannya. Dan ini juga termasuk ke dalam rutinitas seorang planner.

3.      Analisa Penjadwalan Produksi dan Budgeting Sistem Pada Produk Komponen Drum Truck di PT. Rekabaja Mandiri Menggunakan metode FCFS, SPT, dan EDD Pada Periode Feb-Mar 2012

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, budgeting merupakan sebuah rutinitas tahunan yang selalu dirancang tidak hanya oleh bagian Planning dan Logistik, akan tetapi oleh semua department, jadi semua pasti membuat laporan budgeting ini, dan laporan ini dibuat 1 tahun sekali.

4.      Peramalan Permintaan SL Digital 1 E1 PT. Telkom Indonesia Tbk.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, peramalan atau kami terbiasa menyebutnya forecast merupakan hal yang wajib diketahui oleh seorang planner. Biasanya forecast ini diberikan oleh customer, supaya kita bisa memprediksi apa yang akan diproduksi kedepannya. Dan ini juga termasuk ke dalam rutinitas seorang planner.

5.      Analisa Penjadwalan Produksi Koran di PT. Gramedia Printing.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, analisa penjadwalan merupakan tugas seorang planner yang mengandalkan kecermatan yang tinggi, karena harus membaca situasi sebelum membuat schedule produksi, karena harus mempertimbangkan banyak hal, seperti kondisi stock part, kapasitas mesin, fluktuasi order customer. Namun hal ini sudah terbiasa dilakukan oleh seorang planner.

6.      Gambaran Manajemen Logistik Umum Barang Kebersihan di RS Kanker Dharmais.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, mangemen logistik adalah hal yang sangat penting di tempat kami, karena gudang dan temporary area untuk produk jadi sangat kecil jadi kami harus mengefisiensi tempat yang ada, akan tetapi di tempat kami selalu melakukan kaizen (bahasa Jepang, artinya “perbaikan”). Jadi kami terbiasa dilatih untuk selalu membuat kaizen untuk mengefisiensi tempat yang ada

7.      Proses Pre Delivery Inspection Nissan Forklift di PT. Powerlift Era Baru.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, proses pre delivery di tempat kami adalah memastikan barang yang di order sesuai dengan yang disorder customer, jadi setiap barang akan delivery, kami selalu cek part no., jumlah & jenis barang yang akan dikirim.

8.      Sistem Persediaan di PT. Huntsman Indonesia.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, pengadaan barang merupakan bagian dari sebuah rutinitas seorang planner, mengorder barang sesuai dengan kebutuhan produksi merupakan tugas utama seorang planner. Di department kami disebut ordering lokal (supplier lokal) & ordering import (supplier luar negeri).

9.      Sistem Persediaan di PT. Samsung Electronics Indonesia.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, pengadaan barang merupakan bagian dari sebuah rutinitas seorang planner, mengorder barang sesuai dengan kebutuhan produksi merupakan tugas utama seorang planner. Di department kami disebut ordering lokal (supplier lokal) & ordering import (supplier luar negeri).

10.  Pembuatan Schedule Produksi Dengan Metoda Linier Programming Menggunakan Solver Pada Microsoft Excel di PT. Vanadium.

Catatan : Karena saya bagian Planning dan Logistik, analisa penjadwalan merupakan tugas seorang planner yang mengandalkan kecermatan yang tinggi, karena harus membaca situasi sebelum membuat schedule produksi, karena harus mempertimbangkan banyak hal, seperti kondisi stock part, kapasitas mesin, fluktuasi order customer. Namun hal ini sudah terbiasa dilakukan oleh seorang planner.