Materi Pembelajaran 7
Terlebih dahulu simak dan pelajari modul lengkap
Kompetensi yang Diharapkan:
Setelah mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan mampu:
- Memahami
hakikat dan ciri-ciri informasi ilmiah.
- Menelusuri
informasi ilmiah secara efektif menggunakan strategi dan alat yang tepat.
- Mengevaluasi
dan memvalidasi informasi ilmiah berdasarkan kriteria kredibilitas.
- Menulis
kutipan dan daftar pustaka sesuai kaidah akademik.
- Menggunakan
aplikasi manajemen referensi untuk mendukung penulisan ilmiah.
Pendahuluan:
Di era digital yang dipenuhi dengan berbagai informasi,
kemampuan menelusuri, mengevaluasi, dan menggunakan informasi ilmiah secara
etis menjadi keterampilan kritis bagi mahasiswa. Bab ini membekali pembaca
dengan pemahaman mendalam tentang informasi ilmiah, teknik penelusuran,
evaluasi sumber, serta penulisan kutipan dan daftar pustaka yang sesuai dengan
standar akademik.
Materi Inti:
1. Memahami Informasi Ilmiah
- Definisi:
Informasi yang dihasilkan melalui penelitian sistematis dan dapat
dipertanggungjawabkan.
- Ciri-ciri:
Berbasis riset, objektif, terpublikasi, didukung bukti.
- Jenis:
Artikel jurnal, prosiding, skripsi/tesis, buku referensi, laporan
penelitian.
- Kebutuhan:
Landasan teori, dukungan analisis, pencegahan duplikasi.
2. Teknik Penelusuran Informasi Ilmiah
- Menentukan
kata kunci dan sinonim.
- Menggunakan
sumber seperti Google Scholar, DOAJ, SINTA, GARUDA.
- Memanfaatkan
operator Boolean (AND, OR, NOT) dan filter pencarian.
- Mengelola
hasil penelusuran dengan aplikasi seperti Zotero dan Mendeley.
3. Evaluasi dan Validasi Informasi Ilmiah
- Kriteria:
Akurasi, otoritas, objektivitas, cakupan, kekinian.
- Mendeteksi
hoaks akademik dan jurnal predator.
- Teknik
cross-referencing dan triangulasi sumber.
- Etika
penggunaan informasi: kejujuran, penghormatan hak cipta, transparansi.
4. Teknik Menulis Kutipan dan Daftar Pustaka
- Perbedaan
kutipan langsung dan parafrase.
- Format
penulisan (APA, MLA, Chicago).
- Penulisan
sumber non-konvensional (media daring, wawancara).
- Konsistensi
dan integritas dalam penulisan.
Implikasi dan Solusi:
- Implikasi: Ketidakmampuan
menelusuri dan mengevaluasi informasi dapat menyebabkan penggunaan sumber
tidak valid, plagiarisme, dan penurunan kualitas karya tulis.
- Solusi:
- Gunakan
database terpercaya dan alat manajemen referensi.
- Terapkan
kriteria evaluasi 5W (What, Who, Why, When, Where).
- Lakukan
pelatihan penggunaan Zotero/Mendeley untuk efisiensi penulisan.
Kesimpulan:
Kemampuan menelusuri, mengevaluasi, dan menulis informasi
ilmiah merupakan fondasi penting dalam penulisan akademik. Dengan menguasai
teknik ini, mahasiswa tidak hanya menghasilkan karya yang kredibel, tetapi juga
berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan yang berintegritas.
Ringkasan 5 Poin:
- Informasi
ilmiah harus berbasis riset, objektif, dan terpublikasi.
- Gunakan
kata kunci strategis dan operator Boolean untuk penelusuran yang efektif.
- Evaluasi
sumber berdasarkan akurasi, otoritas, objektivitas, cakupan, dan kekinian.
- Kutipan
dan daftar pustaka harus ditulis secara konsisten dan sesuai gaya yang
ditetapkan.
- Aplikasi
manajemen referensi seperti Zotero dan Mendeley memudahkan pengelolaan
sumber.
Pertanyaan Pemantik:
- Apa
perbedaan antara informasi ilmiah dan informasi populer?
- Bagaimana
cara menelusuri informasi ilmiah yang valid di internet?
- Sebutkan
kriteria untuk menilai kredibilitas sebuah jurnal ilmiah.
- Mengapa
penghindaran plagiarisme penting dalam penulisan ilmiah?
- Bagaimana
format penulisan daftar pustaka untuk sumber daring?
Latihan Reflektif:
- Ceritakan
pengalaman Anda menggunakan sumber tidak valid dan dampaknya.
- Bagaimana
Anda membedakan jurnal ilmiah terpercaya dan jurnal predator?
- Apa
kesulitan terbesar dalam menulis daftar pustaka? Bagaimana mengatasinya?
- Apakah
Anda pernah menggunakan Mendeley/Zotero? Jelaskan pengalamannya.
- Perbaikan
apa yang akan Anda lakukan dalam menulis kutipan ke depan?
Glosarium:
- Informasi
Ilmiah: Pengetahuan yang dihasilkan melalui penelitian
sistematis.
- Boolean
Operator: Simbol logika (AND, OR, NOT) untuk mempersempit atau
memperluas pencarian.
- Parafrase: Menyampaikan
ulang ide dengan kata-kata sendiri.
- DOI: Penanda
unik untuk artikel digital.
- Repositori: Penyimpanan
digital karya ilmiah.
Daftar Pustaka:
- Kurniasih,
D. (2022). Strategi Penelusuran Informasi Akademik melalui Google
Scholar. Yogyakarta: Andi.
- Santosa,
A. (2021). Manajemen Referensi dan Sitasi Otomatis dengan Zotero
dan Mendeley. Jakarta: Grasindo.
- Sutrisno,
E. (2021). Metode Penulisan Ilmiah. Jakarta: Prenadamedia
Group.
- Yulianto,
R. (2021). Literasi Informasi Digital: Konsep dan Implementasi di
Perguruan Tinggi. Semarang: Pustaka Ilmu.
Hashtag:
#InformasiIlmiah #PenelusuranInformasi
#KutipanDanDaftarPustaka #EvaluasiSumber #Zotero #Mendeley #EtikaAkademik
#LiterasiInformasi #PenulisanIlmiah #AntiPlagiarisme

Tidak ada komentar:
Posting Komentar