.

Jumat, 18 Maret 2016

Pengembangan dan Penataan Jalur Kalimalang Kota Bekasi dengan Tiga Megaproyek Demi Mengatasi Kemacetan (Teknik Planologi)



Oleh : Wresthamy Dewi Pramurtin

Kalimalang merupakan bagian dari kota Bekasi yang sudah tidak asing di dengar oleh semua orang. Tentunya setiap orang mendengar kata Kalimalang sudah pasti mengingat kota Bekasi.
Kota Bekasi merupakan salah satu daerah dengan Pendapatan asli Daerah terbesar di Jawa Barat,sehingga Kota Bekasi terkenal dengan Kawasan Industri.Banyak sebagian orang berdatangan untuk berbondong – bondong mencari pekerjaaan di Kota Bekasi, mulai dari luar kota sampai dengan luar pulau Jawa. Tidak heran bila Kota Bekasi terkenal dengan kemacetannya dimana - mana.
Dalam menetapkan suatu kebijakan pembangunan dibutuhkan replika atau model perekonomian.Demi menata Kota Bekasi menjadi lebih baik lagi dibutuhkan Ilmu Teknik Planologi,yaitu ilmu yang mempelajari perencanaan kota atau wilayah, dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan politik.

Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, optimistis kemacetan di Jalan KH Noer Alie Kalimalang bisa teratasi bila tiga megaproyek infrastruktur  pemerintah pusat di wilayah setempat terealisasi.Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Supandi Budiman, mengatakan “ Ketiga megaproyek itu tidak hanya akan mengubah tata ruang jalur Kalimalang secara signifikan, tapi juga mengurai sejumlah titik kemacetan lalu lintas di sekitarnya, mulai tahun ini ada proyek Kementerian Pekerjaan Umum yang berlokasi di Jalan KH Noer Alie, yakni pelebaran jalan Kalimalang, pembangunan jalur monorel Jakarta-Bekasi, dan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu),".

 
Pelebaran Jalan Kalimalang 






Proyek pelebaran Jalan Kalimalang sudah bergulir sejak awal 2013 lalu di Wilayah Kota Bekasi. Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Bekasi, Komisaris Ojo Ruslani mengatakan,   “ Jalur Kalimalang merupakan satu-satunya akses bagi buruh yang bekerja di kawasan industri, ketika menjelang jam masuk dan jam pulang para karyawan jalur tersebut mengalami kepadatan arus ”. Pelebaran jalan 2 meter di sisi jalan Kalimalang sepanjang 17 kilometer. Tahun ini dana yang dialokasikan melalui Anggaran Belanja Tambahan 2013 sebesar Rp 5 miliar. 17 kilometer jalan yang dilebarkan itu mulai dari perbatasan Kota Bekasi di Bekasi Timur sampai ke Tegaldanas, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi dan  pelebaran itu sudah mendapatkan izin pembebasan lahan. Selain itu, penerangan jalan umum dengan taman akan dibuat di ruas Kalimalang, dan menurut Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bekasi, Aep Saeful Rahman ,di usahakan  jalan Kalimalang di buat bagus dan tidak rawan kecelakaan lalu lintas. 


Pembangunan jalur monorel Jakarta-Bekasi




Selain pelebaran jalur Kalimalang, dibuatkan jalur monorel Jakarta – Bekasi demi mengatiasi kemacetan. Bappenas dan Pemerintah Jepang akhirnya menyepakati untuk membangun monorel di Cikarang sebagai bagian dari solusi memecah kebuntuan permasalahan kemacetan di Cikarang dan sekitarnya, utamanya di 7 kawasan industri utama.Pembangunan monorel akan dibiayai oleh Pemerintah Jepang melalui Japan Transportation Planning Asociation (JTPA) sebagai konsorsium, rute monorel yang sudah disepakati mulai dari Stasiun Cikarang - Jababeka - EJIP - Deltamas - Lippo Cikarang - MM2100 dan jalur monorel ini akan terkoneksi dengan monorel jalur Timur Barat rute Cikarang - Balaraja yang akan dibangun Pemerintah DKI Jakarta. Menurut perkiraan, monorel ini nantinya akan mampu mengangkut 10.000 orang/jam, sehingga dapat mengurangi kemacetan. 

Dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten Bekasi akan membebaskan lahan yang akan digunakan sebagai jalur monorel, dan sepertinya rencana pembangunan akan mulai dilaksanakan pada 2017.


Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu)




Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), adalah jalan tol berkonstruksi layang yang dibangun di atas sungai Kalimalang di kota Jakarta Timur dan Bekasi untuk mengurai kemacetan di sekitar Kalimalang. Jalan tol ini dimulai pembangunannya pada tahun 1996 oleh PT Kresna Kusuma Dyandra Marga, namun terhenti dua tahun kemudian akibat krisis moneter yang melanda. Jalan tol Becakayu menelan biaya investasi Rp 7,2 triliun, biaya konstruksi Rp 4,785 triliun, biaya pembebasan tanah Rp 449 miliar, dan masa konsesi 45 tahun (sejak SPMK).

Dan kini proyek pembangunan jalan tol tersebut diaktifkan kembali diakuisisi dan dikerjakan oleh BUMN, yang mengakibatkan sepanjang Kalimalang hingga perbatasan menuju Jakarta mengalami kemacetan yang parah hampir setiap harinya. Jalan Tol Becakayu diharapkan nantinya  mampu mengurai kemacetan di Jabodetabek.

Sebagai kota hunian padat penduduk dan pembangunan yang sangat pesat Kota Bekasi kurang ramah lingkungan sehingga perlu dibangun lebih banyak ruang terbuka hijau dan sarana lainnya. Identitas kota tidak sekedar pintar namun juga asri dan hijau, nyaman dan aman. Tentunya semua harus diprogram selaras dengan partisipasi aktif warga kota, sehingga perencanaan yang matang tidak bisa di-implementasikan karena ego saat pergantian pimpinan daerah.
  

Sumber :

Radityatama D dan Kusumantoro I. P 2015, Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota A V1N2, http://sappk.itb.ac.id/jpwk1/wp-content/uploads/2014/05/V1N2558-567.pdf , diakses tanggal 17 Maret 2016

Sundaya Y dan Agustina I. H. 2011, Jurnal  KAJIAN STRUKTUR EKONOMI KABUPATEN BEKASI” volume 2 no 11,  http://ejournal.unisba.ac.id/index.php/planologi/issue/view/116, di akses tanggal 17 Maret 2016

Roszandi  D, September  2013, Pelebaran jalan Kalimalang kabupaten Bekasi, https://metro.tempo.co/read/news/2013/09/29/214517547/pelebaran-jalan-kalimalang-kabupaten-bekasi , diakses tanggal 16 Maret 2016

Firdaus A, Mei 2013, Tiga Megaproyek akan urai kemacetan di kalimalang Bekasi, http://megapolitan.antaranews.com/berita/4993/tiga-mega-proyek-akan-urai-kemacetan-di-kalimalang-bekasi , diakses tanggal 16 Maret 2016

N. N. June 2015, Proyek2 infrasturktur ini akan semakin menggairahkan Bekasi , http://mpi-update.com/proyek2-infrastruktur-ini-akan-semakin-gairahkan-bekasi/ , diakses tanggal 16 Maret 2016

Silitonga C & Sihotang J, June 2015,Proyek jalan layang becakayu dilanjutkan, http://www.sinarharapan.co/news/read/150615039/proyek-jalan-layang-becakayu-dilanjutkan , diakses tanggal 17 Maret 2016

N. N. November 2015, Proyek pembangunan : jalan tol Becakayu , https://erdiindies.wordpress.com/2015/11/21/proyek-pembangunan-jalan-tol-becakayu-bekasicawangkampung-melayu/ , diakses tanggal 16 Maret 2016
 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.