.

Selasa, 05 September 2017

Sepeda Listrik dan Teknologi Ramah Lingkungan


@G33-Rivqi - 

Sepeda Listrik Anak Bangsa

Perubahan zaman yang makin moderen rupanya diikuti oleh menyusutnya kesadaran manusia untuk perduli kepada lingkungan. Walau sebenarnya, lingkungan atau alam sekitar kita yaitu salah satu faktor terpenting buat kehidupan.
Atas dasar inilah manusia lalu terasa butuh untuk membuat teknologi ramah lingkungan.
Apa yang disebut dengan teknologi ramah lingkungan? Teknologi yaitu semua hal yang di ciptakan secara sengaja oleh manusia melalui akal serta pengetahuannya untuk memberikan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, ramah lingkungan artinya tidak mengakibatkan kerusakan pada lingkungan sebagai tempat tinggal manusia. Maka dengan cara yang sederhana, teknologiramah lingkungan yaitu teknologi yang di ciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia namun tidak mengakibatkan kerusakan atau memberikan dampak negatif pada lingkungan di sekelilingnya.

Manfaat Teknologi Ramah Lingkungan

Menurut Dwizz Teknologi ramah lingkungan adalah sebuah bentuk usaha pemeliharaan lingkungan terhadap akibat pencemaran lingkungan. Dengan begitu, yang dimaksud dengan ramah lingkungan di sini adalah bersifat meminimalisir segala macam pencemaran yang telah ada di bumi kemudian mencegah terjadinya pencemaran yang terjadi pada masa depan. Penggunaan dari teknologi yang ramah lingkungan ini diharapkan bisa menjadi solusi paling baik untuk memecahkan permasalahan lingkungan. Secara umum sendiri, teknologi yang ramah lingkungan merupakan teknologi yang sumber daya alam lingkungannya lebih hemat, mencakup ruang, energi dan bahan baku.

Dengan pemanfaatan teknologi ramah lingkungan diharapkan hanya mengeluarkan limbah sedikit saja, baik berupa limbah gas, cair, padat, radiasi maupun kebisingan. Sehingga resiko terhadap bencana alam pun bisa ditekan. Teknologi yang ramah lingkungan sendiri bisa meningkatkan sistem penghematan sumber daya alam atau energi serta meminimalisir pencemaran lingkungan. Selain itu, teknologi yang ramah lingkungan sendiri biasanya memanfaatkan sumber energi terbaharukan atau dapat diperbarui, contohnya energi angin, sinar matahari, air dan sebagainya. Kemudian mengubah energi tersebut ke dalam energi lainnya yang bisa tidak menghasilkan polusi ataupun limbah (meskipun limbah tersebut dalam jumlah yang sedikit).
Teknologi semacam ini memang seharusnya mampu untuk memelihara dan melindungi lingkungan. Adapun caranya bisa bermacam-macam, seperti mengurangi polutan yang dihasilkan dari berbagai macam peralatan teknologi, memberikan penanganan tepat untuk limbah-limbah yang dihasilkan setiap industri dan menggunakan SDA yang seimbang dan juga berkepanjangan. Adapun prinsip teknologi yang ramah terhadap lingkungan ini di antaranya Refine, Recycle, Recovery, Reuse, Retrieve energy dan Reduce.
Refine berarti menggunakan bahan ramah lingkungan serta melalui sistem yang aman dibandingkan teknologi yang sebelumnya. Reduce sendiri berarti mengurangi atau menekan jumlah limbah secara maksimal melalui pemakaian bahan baku. Sementara Reuse sendiri berarti memakai kembali bahan-bahan yang tak di gunakan atau berbentuk limbah kemudian diolah melalui cara lain yang berbeda. Recycle sebenarnya hampir sama prinsipnya dengan reuse, namun recycle menggunakan bahan-bahan kembali ataupun limbah yang dihasilkan kembali memakai sistem/proses yang sama. Sementara Recovery sendiri berarti penggunaan material yang khusus pada limbah agar diolah kembali untuk kepentingan lain. Sedangkan Retrieve Energy merupakan penghematan daya pada sebuah sistem produksi.

Daftar Pustaka
3. http://ronif.com/manfaat-dan-penggunaan-teknologi-ramah-lingkungan
4. http://putrinisya.weebly.com/home/manfaat-dan-penggunaan-teknologi-ramah-lingkungan
5. https://kitarespect.wordpress.com/iptek/pemanfaatan-teknologi-dibidang-lingkungan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.