TRACTOR
PEMOTONG DAN PERONTOK PADI
Pendahuluan
Menyadari peran penting padi dalam kehidupan berbangsa,
pemerintah mengeluarkan kebijakan yang merefleksikan promosi dan proteksi
terdiri dari elemen kebijakan peningkatan produksi, pengalaman lebih dari 30 tahun
dalam program peningkatan produksi padi memberikan pelajaran bahwa peran
peningkatan produktivitas yang merefleksikan peran inovasi teknologi sangat
dominan. Perkembangan ilmu pegetahuan dan teknologi, serta kebijakan pemerintah
dalam pembangunan sektor pertanian telah membawa perubahan dalam berbagai
segmen kehidupan petani.
Menurut Masgaba, pada penggunaannya antara teknologi
tradisional dan teknologi modern menjadi persoalan tersendiri dalam masyarakat.
Sehingga dalam tulisan ini memberi batasan tersendiri. Teknologi tradisional
yang dimaksud di sini adalah pengetahuan atau ilmu tentang sikap dan cara
berpikir serta bertindak yang selalu berpegang teguh pada norma dan adat
kebiasaan yang ada secara turun temurun (KBBI, 1995:1069). Sementara teknologi
modern yang dimaksud di sini adalah pengetahuan, ilmu dan peralatan terbaru
yang mempengaruhi sikap dan cara berpikir serta bertindak sesuai dengan
tuntutan zaman (KBBI, 1995:662). Maka dengan demikian teknologi tradisional dan
modern yang dimaksud dalam pertanian sawah padi di Bontonompo Gowa adalah
pengetahuan, ilmu dan peralatannya yang menjadi persoalan tersendiri pada
petani.
Teknologi Produksi
Menurut Muslimin, definisi teknologi dalam ekonomi merupakan
penerapan ilmu pengetahuan (sains) dalam bentuk alat produksi, alat konsumsi,
atau masukan produksi atau barang konsumsi (Bartsch 1977) dalam (Semaoen 1992).
Dalam ekonomi produksi, yang lebih relevan adalah teknologi produksi, baik
dalam bentuk alat atau masukan produksi, yang dikembangkan dari pengetahuan
ilmiah scientific knowledge atau sains yang tersedia.
PT. United Tractor, tbk cabang Pekanbaru merupakan salah
satu perusahaan yang bergerak di bidang distributor alat berat (mesin
konstruksi) seperti komatsu, nissan diesel, scania, bomag, dan lain-lain. Usaha
perusahaan ini juga mencakup persediaan suku cadang dan perawatan alat berat
itu sendiri. Dari hasil observasi langsung di perusahaan ini khususnya pada
bagian perawatan alat berat terlihat posisi dan sikap kerja operator yang dapat
menimbulkan rasa sakit dalam bekerja seperti membungkuk, memutar badan, bahkan
jongkok.
Menurut Mardiansyah, pada umumnya industri alat dan mesin
pertanian banyak dikembangkan dan diproduksi oleh negara Eropa, Amerika, maupun
negara Asia yang sudah maju seperti Jepang. Di sisi lain negara berkembang seperti
Indonesia hanya merupakan konsumen yang
masih mengimpor alat
dan mesin pertanian dari
negara-negara tersebut guna menunjang kegiatan mekanisasi
pertanian.
Penggunaan Teknologi
Petani
Menurut Fatthaya, pola kerja dalam memotong padi biasanya
dengan penggunaan “ani-ani” sejinis alat pemotong padi (M. Yanis, 2013: 68).
Panen padi menggunakan “ani-ani”digantikan dengan penggunaan sabit memiliki
dampak baik dan buruk. Bagi petani pemilik lahan, penggunaan sabit lebih
menghemat pengeluaran biaya produksi, tetapi bagi buruh tani berarti sebagai
berkurangnya lahan mencari penghasilan. Pertanian secara tradisional dengan
menanam bibit varietas lokal memang cocok dipanen menggunakan aniani, karena
memiliki malai panjang serta secara fisik tanaman tinggi 150-160 cm maka mudah
dipanen dengan menggunakan ani-ani. Namun, padi varietas unggul baru memiliki
fisik yang pendek dan malai padi yang pendek maka tidak efisien ketika dipanen
permalai menggunakan ani-ani, dan diganti dengan sabit. Sistem “tueng upah”
buruh pemotong padi sekarang hampir ditinggalkan oleh masyarakat. Ini
dikarenakan telah masuknya teknologi baru dalam pertanian padi yang dapat
pemotong padi secara instan dan cepat. Dari hasil pengamatan peneliti dan
wawancara dari beberapa informan didapatkan informasi bahwa, mesin pemotongan
padi (Combine Harvester) tersebut telat beroperasi selama 3 tahun di terakhir
dilahan-lahan sawah milik para pertain. Mesin pemotongan padi tersebut selain
bisa memotong padi dengan sangan cepat juga dapat sekaligus merontokkan gambah.
Hingga para petani tidak usah lagi untuk merontokkan padi setelah dipotong.
Para petani sangat terbantu dengan adanya mesin tersebut.
DAFTAR PUSTAKA:
Masgaba, Masgaba.
"PERUBAHAN TEKNOLOGI TRADISIONAL MENJADI TEKNOLOGI MODERN DALAM PERTANIAN
SAWAH PADI DI KABUPATEN GOWA." Walasuji 4.2 (2013):
223-232. Dari http://www.jurnalwalasuji.net/index.php/walasuji/article/viewFile/45/83
MUSLIMIN. Pengaruh Penerapan Teknologi dan Kelembagaan
Terhadap Efisiensi dan Pendapatan Usahatani Padi di Provinsi Sulawesi Selatan
(HARIANTO sebagai Ketua, KUNTJORO dan NUNUNG KUSNADI sebagai Anggota Komisi
Pembimbing). Dari http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/58356/2012mus.pdf?sequence=1&isAllowed=y
Rhamdani Mardiansyah1 dan Mad Yamin. Analisis Antropometri
terhadap Ruang Kendali Traktor Roda Empat Buatan Jepang ‘K’ dan Eropa ‘N’. dari
http://jagb.journal.ipb.ac.id/index.php/jtep/article/view/7424
Fatthaya, Fatthaya, and
Firdaus Firdaus. "Modernisasi Pertanian Pada Petani Padi Di Kecamatan
Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya." Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik 2.2 (2017). Dari http://jim.unsyiah.ac.id/FISIP/article/view/2662
Suherman1) Hari Satyo Prayogi2). Analisis postur kerja pada
proses maintenance excavator pc200-7 dengan menggunakan metode owas di pt. united
tractors, tbk pekanbaru. Dari http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/sitekin/article/view/597
G11-Dwi
BalasHapusmengenai :
1. Judul : Menarik
2. Identitas penulis : Tidak dicantumkan
3. Paragraf 1-5 : Tidak terdapat sumber, penulis dan artikel terkait dari setiap paragraf
4. Daftar pustaka : Sumber / Daftar pustaka sudah mendekati sesuai tapi belum jelas