Komputer kini sudah menjadi benda yang umum. Setiap hari, Anda mungkin berhubungan dengan benda ini. Komputer dan Internet telah banyak membantu pekerjaan Anda. Kemudahan mencari informasi, melakukan berbagai transaksi keuangan, menyimpan atau mengolah data menjadi sesuatu yang tidak terlalu membebani. Tetapi, dibalik kemudahannya, ada berbagai ancaman yang dapat merusak data atau komputer Anda baik PC maupun laptop. Ketika Anda mendapati komputer Anda tidak bekerja sebagaimana mestinya, misalnya komputer lambat, hang, data yang dicari hilang, tampilan yang mengganggu ketika sedang bekerja, Anda mungkin berkesimpulan komputer Anda terkena virus. Sebenarnya ada berbagai ancaman yang mengincar saat Anda bekerja dengan komputer dan internet. Ancaman ini dapat merusak data, komputer, bahkan mencuri data penting. Pengancam keamanan tidak hanya virus. Mungkin ada beberapa istilah yang pernah Anda dengar tetapi masih belum mengetahui apa maksudnya. Berikut penjelasan tentang hal-hal yang dapat mengancam komputer atau mengambil data penting Anda.
·
Adware
Ini merupakan sebuah program
yang akan menampilkan iklan pada komputer. Akan mengganggu karena adware
umumnya akan memakai sumber daya dari komputer, akibatnya komputer berjalan lambat.
Ada juga jenis adware yang muncul secarapop-up yang dapat mengganggu saat Anda
sedang bekerja.
·
Brute
Force
Merupakan kegiatan untuk
membobol password dengan cara mengkombinasikan angka dan huruf secara
berurutan. Sangat berbahaya jika dengan teknik ini, orang yang tidak berhak
berhasil mengetahui password Anda kemudian disalahgunakan. Untuk mengatasi
masalah ini, ada baiknya password yang digunakan tidak hanya terdiri dari angka
dan huruf tetapi juga terdiri dari simbol seperti $, #, &, dan lainnya.
·
DDoS
Merupakan kepanjangan dari
Distributed Denial of Service, dimana sebuah server atau komputer diserang
dengan dihujani kiriman data dalam ukuran yang sangat besar oleh banyak
komputer secara bersamaan. Akibatnya komputer tersebut sulit diakses atau
rusaknya perangkat keras karena tidak mampu menampung kiriman data yang sangat
besar.
·
Exploit
Yaitu sebuah aplikasi yang
berusaha mencari dan menyerang kelemahan dari sistem untuk mendapatkan akses
atau dengan tujuan menginfeksi sistem atau komputer.
·
Fake
Antivirus
Cara kerjanya adalah dengan
membuat seolah-olah komputer terkena virus dan menyarankan untuk membeli
antivirus untuk mengatasi virus tadi.
·
Hoax
Yaitu berita bohong yang biasa
disebarkan melalui email atau website. Efeknya adalah kepanikan atau banyak
pembacanya yang tertipu. Akibat lainnya adalah memberatkan jaringan internet
karena pesan berantai dari berita bohong tersebut yang disampaikan ke orang
lain.
·
Keylogger
Merupakan salah satu ancaman
yang cukup berbahaya. Keylogger akan merekam inputan yang dimasukkan lewat
keyboard untuk disimpan atau dikirimkan ke seseorang yang biasanya digunakan untuk
tujuan yang tidak baik. Hal ini khususnya harus diwaspadai apabila Anda
memasukkan password di tempat-tempat umum seperti warnet. Password yang Anda
masukkan melalui keyboard dapat diketahui dan bisa saja digunakan untuk tujuan
yang tidak baik. Salah satu cara terhindar dari keylogger adalah dengan
menggunakan On Screen Keyboard saat harus menginput password. On Screen
Keyboard bisa dijalankan dari dari program Windows yang berada pada Program|
Accessories| Accessbility atau dengan mengetikkan “osk” dari Start| Run pada
Operating System Windows.
·
Malware
Biasanya terdapat pada
bootsector pada harddisk, kemudian mengubah program yang pertama kali
dijalankan. Sistem yang biasanya terkena dampaknya pertama kali adalah Sistem
Operasi. Infeksi pada Sistem Operasi ini memudahkan malware untuk menyebarkan
diri atau menyebarkan virus pada media penyimpanan seperti CD ROM atau Flash
Disk.
·
Phising
Adalah bentuk penipuan di
internet dengan membuat seseorang mau memberikan informasi penting yang tidak
berhak diketahuinya. Misalnya, dengan membuat sebuah website yang mirip dengan
website sebuah bank. Seorang korban tidak menyadari dia telah tertipu kemudian memasukkan
password yang setelah diketahui oleh si pembuatnya dapat saja digunakan untuk
menguras tabungan korban.
·
Rootkit
Yaitu program yang bertujuan
menyembunyikan program lain yang berjalan. Biasa digunakan untuk menyebarkan
malware, virus, atau keylogger.
·
Spam
Memaksudkan email yang tidak
diharapkan. Biasanya merupakan email iklan atau menjadi pancingan agar
seseorang mengunjungi website tertentu yang sebenarnya merupakan phising atau
untuk menyebarkan malware. Pesan yang dikirimkan bisa saja dalam jumlah banyak
sehingga menghabiskan waktu untuk menghapusnya.
·
Spyware
Merupakan program yang
berfungsi untuk memata-matai pengguna dengan tujuan mendapatkan informasi
penting seperti nomor kartu kredit, PIN atau password yang dapat merugikan
korban karena bocornya informasi tersebut.
·
Trojan
Bertindak seolah-olah dirinya
dalah program baik yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan pengguna.
Tetapi, sebenarnya di dalamnya terdapat fungsi yang membahayakan sistem secara
keseluruhan atau untuk mencuri informasi rahasia. Trojan mudah menyebar ke
komputer lain.
·
Worm
Adalah malware yang dapat
menggandakan diri kemudian mengirimkan hasil penggandaan dirinya melalui
jaringan tanpa harus ada aktivitas tertentu yang dilakukan user. Worm dapat
berbahaya karena dapat menjadi pintu masuk bagi virus, malware atau program
merusak lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.