.

Kamis, 24 Maret 2016

Resensi Buku: Konstruksi Baja

  
Judul Buku     :     KONSTRUKSI BAJA
Nama Penulis       : Ir. Oentoeng
Penerbit           : C.V ANDI OFFSET
Kota Penerbit  : YOGYAKARTA
Cetakan            : JAKARTA
Tebal                : 329
ISBN                : -979-731-188-0
                          -978-979-731-188-9      

             
Sekitar tahun 1960 bangunan di USA memakai baja konstruksi Carbon Steel yang menurut ASTM (American Society for Testing Materials)
ditandai dengan A7 yang mempunyai minimum yield Stress 33 ksi (1 ksi= 1000 psi). Baja yang lain Low-Alloy (A242) yang tahan terhadap karat dan baja yang mudah di las yaitu A373.
          Jenis baja konstruksi sekarang ada yang tahan terhadap korosi. Baja semacam ini dapat melakukan oksidasi untuk membentuk lapisan penahan yang dapat menghalang-halangi oksidasi lebih lanjut. Dengan demikian baja ini bisa lebih murah, walaupun harganya lebih mahal dari baja biasa, karena tidak perlu perawatan khusus .
Dalam buku ini di bahas elemen-elemen Struktur Baja beserta alat-alat penyambungnya untuk keperluan perencanaan bangunan gedung.
          Mengenai Plate Girders tidak di bahas disini ,karena biasanya Plate Girders banyak dipakai pada perencanaan jembatan. Perilaku baja mengalami beberapa tahapan, yaitu tahapan Elastis, Tahapan Plastis, dan tahapan Strain Hardening, tetapi buku ini hanya membahas tahapan yang pertama, yaitu Tahapan Elastis, atau disebut Metode Elastis, yang telah berjalan lebih dari 100 tahun hingga sekarang.
          Dalam peninjauan Metode Elastis ini, perencanaannya didasarkan atas tegangan yang di izinkan (Allonable Stres Design disingkat ASD).
          Buku ini berpedoman pada PPBBI 83 (Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia). Namun ada beberapa yang mengacu pada AISC (American Institute of Steel Construction). Pada BS (British Standart Institution) dan pada peraturan Belanda/Jerman.
          Ada beberapa tahap dalam pengelolaan baja, Yaitu tahap Elastis,Tuntutan factor safety membuat struktur baja harus ditinjau dari segi ekonomi di samping ditinjau dari segi statistic dalam peninjauan Metode Elastis ini, perencanaanya didasarkan pada tegangan yang diizinkan.
Pokok bahasan buku ini :
·        Pengenalan bahan baja
·        Bentuk baja Profil
·        Batang Tarik
·        Alat Sambung
·        Batang Tekan
·        Profil Gabungan
·        Balok Terlentur
·        Sambungan Momen dengan paku keeling
·        Sambungan yang memikul momen tegak lurus bidang sambungannya
·        Torsi murni
·        Warping torsion, Dll

Daftar Pustaka :
Centrum Bouwen in staal, staal Centrum Nederlands; Boutkrachten – tabellen.
Eelementary Structural Design of Steelwork to BS 449; P.C.L.
Croxton, L.H Martin, J.A Purkiss.
Guide to Design Criteria for Bolted and Riverted Joints, John W .
Fisher, John H.A. Struik.
Konstruksi Baja; Ir. Potma, Ir J.E. De Vries.
Peraturan Perencanaan Bangunan Baja Indonesia (PPBBI) 1983.
American Institute of Steel Construction (AISC) s/d edisi 9
Steel Structures Design and Behavior , Charles  G. Salmon, John E. Johnson
Stabiliteit voor de Staalconstructie
Structural Steel Design; Joseph E. Bowles.
Staalconstructies deel I; G. May Ing. Ir. M.E.A. Striekwold.
Steel Designers Handbook; B.E. Goreng, R. Tinyou.

Tabel Profil Konstruksi Baja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.