ABSTRAK
Tujuan Pendidikan Nasional adalah mencerdaskan kehidupan
bangsa dan mengembangkan manusia Indoensia seutuhnya, yaitu manusia yang
beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur,
memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani,
kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan
dan kebangsaan. Dengan adanya pendidikan,
maka akan timbul dalam diri seseorang untuk berlomba-lomba dan memotivasi diri
kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan. Pendidikan merupakan
salah satu syarat untuk lebih memajukan pemrintah ini, maka usahakan
pendidikan mulai dari tingkat SD sampai pendidikan di tingkat Universitas.
Pada
intinya pendidikan itu bertujuan untuk membentuk karakter seseorang yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Akan tetapi disini pendidikan
hanya menekankan pada intelektual saja, dengan bukti bahwa adanya UN sebagai
tolak ukur keberhasilan pendidikan tanpa melihat proses pembentukan karakter dan budi pekerti anak.
PENDAHULUAN
Pengertian
Pendidikan adalah sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran untuk peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan
yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Pengertian Pendidikan dapat diartikan
sebagai usaha sadar dan sistematis untuk mencapai taraf hidup atau untuk
kemajuan lebih baik. Secara sederhana, Pengertian pendidikan adalah proses pembelajaran
bagi peserta didik untuk dapat mengerti, paham, dan membuat manusia lebih
kritis dalam berpikir.
pengertian
pendidikan – Secara Etimologi atau asal-usul, kata pendidikan dalam bahasa inggris disebut
dengan education, dalam bahasa latin pendidikan disebut
dengan educatum yang tersusun dari dua kata yaitu E dan Duco dimana
kata E berarti sebuah perkembangan dari dalam ke luar atau
dari sedikit banyak, sedangkan Duco berarti erkembangan atau
sedang berkembang. Jadi, Secara Etimologi pengertian pendidikan adalah
proses mengembangkan kemampuan diri sendiri dan kekuatan individu.
Sedangkan menurut Kamus Bahasa Indonesia, pendidikan adalah
proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha
mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan.
Lalu apa pengertian dari pendidikan
yang selama ini dijalani manusia. Menurut KBBI kata pendidikan datang dari kata
“didik” dengan memperoleh imbuhan “pe” serta akhiran “an”, yang artinya
langkah, sistem atau perbuatan mendidik Kata pendidikan secara bahasa datang dari kata “pedagogi”
yaitu “paid” yang artinya anak serta “agogos” yang artinya menuntun, jadi
pedagogi yaitu pengetahuan dalam menuntun anak. Sedang secara istilah
pengertian pendidikan adalah satu sistem pengubahan sikap serta perilaku seorang
atau kelompok dalam usaha mendewasakan manusia atau peserta didik lewat usaha
pengajaran serta kursus.
pengertian pendidikan,
Pendidikan dapat diperoleh baik secara formal dan non formal.
Pendidikan secara formal diperoleh dengan mengikuti program-program yang telah
direncanakan, terstruktur oleh suatu insititusi, departemen atau kementtrian
suatu negara seperti di sekolah pendidikan memerlukan sebuah Kurikulum untuk melaksanakan
perencanaan penganjaran. Sedangkan pendidikan non formal adalah pengetahuan
yang diperoleh dari kehidupan sehari-hari dari berbagai pengalaman baik yang
dialami atau dipelajari dari orang lain.
PERMASALAHAN
Imbas pandemi
virus Corona bagi dunia pendidikan di indonesia.
Pandemi
virus corona yang mengepung
dunia belum bisa diredam. Penyebarannya yang masif dan relatif cepat membuat
orang-orang ciut.
Semua
orang lantas mengambil jarak demi memutus rantai penularan COVID-19.
Tempat-tempat ibadah kini mulai sepi, agenda-agenda massa dihilangkan, karena
SARS-CoV-2 pula istilah work from home (WFH) jadi melejit.
Belum
cukup, sekolah dan kampus ikut didaringkan. Lengkap sudah, virus corona juga
memberikan dampak serius di sektor pendidikan, baik di
Indonesia maupun secara global.
Presiden
Jokowi dalam Rapat Terbatas yang diselenggarakan pada Selasa (24/3) bersama
menteri terkait, sudah ketok palu. Hasilnya, pemerintah mengumumkan Ujian
Nasional (UN) di tahun ini resmi ditiadakan. Mulai dari tingkat Sekolah Dasar
(SD) hingga setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).
Penghapusan Ujian Nasional (UN) mulai tingkat SD, SLTP, SLTA dan atau
yang sederajat, dari dulu selalu menimbulkan pro dan kontra. Akhirnya tahun ini
terlaksana karena merajalelanya wabah Covid-19. Padahal resminya penghapusan UN
baru akan dilaksanakan pada 2021. Namun di tahun 2020 ini sudah bisa terlaksana
dengan tanpa menimbulkan pro dan kontra. Jadi lebih maju setahun.
PEMECAHAN
PERMASALAHAN
Langkah tersebut
diambil sebagai bagian dari sistem respons pandemi COVID-19, yakni dalam rangka
memprioritaskan keselamatan dan kesehatan rakyat.
Kebijakan pemerintah
meniadakan UN, menurut Fadjroel, harus disambut dengan partisipasi aktif warga
dalam penerapan perilaku physical distancing. Sesuai jargonnya, bekerja
dari rumah, belajar dari rumah dan ibadah di rumah.
Dengan demikian, prosedur
pembatalan UN sudah ditempuh secara legal konstitusional, sehingga memiliki
landasan dan payung hukum yang kuat. Hal ini penting, agar jangan sampai niat
dan tujuan baik untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui pembatalan UN dan
kegiatan belajar mengajar lainnya, menimbulkan gugatan dan permasalahan hukum
di kemudian hari.
Pembatalan
UN ini sekaligus untuk menilai sejauh mana dampak dari tidak adanya UN terhadap
hasil pembelajaran jenjang SD sampai SLTA. Sehingga, ketika tahun 2021 UN resmi
ditiadakan, Pemerintah akan memiliki data informasi yang berkaitan dengan UN.
DAFTAR PUSTAKA
Mas, Wedan., 2016. Pengertian Pendidikan dan Tujuan Pendidikan Secara
Umum. Silabus.Mpi.
Pendidikan,. 2012. Tujuan Pendidikan Nasional. Ruangguruku.
Faozan, Amar., 2020. Ujian Nasional dan Ikhtiar Mencegah Covid-19. Kumparan.,
Line Today.
Farida, Yulistiana., Jofie, Yordan., 2020. Imbas Pandemi Virus Corona
Bagi Dunia Pendidikan Indonesia dan Global. KumparanSAINS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.