CARA
MENGATASI KECANDUAN GAME
Oleh : (pratama lingga Kusuma putra)
Siapa
sih yang tidak kenal dengan permainan yang satu ini? Game merupakan salah satu
pilihan yang tepat untuk dilakukan sebagai selingan dari penatnya kegiatan
dalam satu hari, untuk mengisi waktu luang, dan lain-lain. Namun, tidak jarang
juga dari kita yang justru kecanduan game. Memainkan game saat ini telah
menjadi budaya dalam kehidupan masyarakat modern. Namun perlu diketahui bahwa
segala sesuatu, apapun itu, bila dilakukan secara berlebihan, maka akan
mendatangkan banyak kerugian bagi yang menggunakannya. Sayangnya
permainan game saat ini cenderung mengarahkan para pengemarnya ke hal-hal
yang negatif. Di Tiongkok para pencandu internet direhabilitasi dengan cara
dimasukkan ke dalam kamp mirip seperti di pelatihan militer untuk
menyembuhkannya. Lebih dari 70 persen dari 110 peserta yang ikut adalah pecandu
internet khususnya game.
Di
beberapa negara besar sudah menggolongkan kecanduan ini sebagai kecanduan yang
berbahaya dan memerlukan penanganan yang serius. Jika dipikirkan lebih dalam
lagi, ternyata dampak dari game online lebih banyak negatifnya daripada
positifnya. Ada banyak dampak negatif seperti kesehatan yang menurun, perubahan
pola hidup, psikologi, hubungan sosial, tindakan kriminal, dan bahkan hingga
kematian. Oleh karena itu, diharapkan kepada setiap individu yang telah
mengalami kecanduan terhadap permainan ini, agar sebisa mungkin segera mengubah
kebiasaan mereka. Didorong oleh keinginan tulus supaya para pecandu game
online dapat segera mengubah kebiasaan mereka. Berikut ini ada beberapa tips
yang dapat digunakan untuk memantu mereka mengatasi kecanduan tersebut.
-hal pertama yang benar-benar perlu
dilakukan adalah menerimanya. Penerimaan pada situasi ini
memang butuh usaha keras, karena harus mencoba untuk tidak menyangkalnya,
menolaknya, atau membandingkan situasi diri sendiri dengan orang lain. Setelah
bisa menerima situasi ini, dijamin langkah-langkah selanjutnya akan terasa
lebih mudah karena sudah terpikirkan solusi apa yang tepat untuk berhenti dari
kebiasaan yang satu ini.
-Mengubah pola pikir.
Setelah menerima kenyataan bahwa memang kecanduan bermain game, cara selanjutnya
yang bisa dilakukan adalah mengubah pola berpikir. Yang dimaksud dengan
mengubah pola berpikir di sini adalah mulai serius memikirkan apa yang menjadi
tujuan jangka panjang, katakanlah apa yang ingin kita capai dalam waktu 5 tahun
ke depan. Dengan menetapkan target dari sekarang, secara perlahan kita akan
menyadari bahwa bermain game terus menerus justru dapat menjadi penghalang
untuk mencapai tujuan tertentu. Selain itu, meskipun saat ini sudah mencapai
skor tertinggi dalam game tertentu, hal tersebut juga tidak ada artinya untuk
beberapa tahun ke depan atau tidak menjamin kesuksesan baik dari segi
pendidikan ataupun karir.
-Berhenti menjadi perfectionist.
Tidak dapat dipungkiri jika berbagai tantangan yang ada dalam game membuat
ingin menyelesaikan game tersebut secepatnya, dan hal tersebut menghabiskan
banyak waktu, bahkan bisa berhari-hari. Untuk mengatasi hal ini, dengan
berpikir bahwa menyelesaikan segala tantangan yang ada pada game tidak memberi
keuntungan apapun saat ini maupun di masa mendatang. Memanfaatkan waktu
tersebut untuk melakukan hal-hal bermanfaat.
-Membatasi waktu bermain.
Membatasi waktu untuk bermain game merupakan suatu hal yang cukup sulit untuk
dilakukan ketika sudah kecanduan. Tapi, tidak ada yang susah ketika mau
berusaha. Untuk mengurangi kecanduan bermain game, tidak bisa dilakukan sekali
waktu tetapi bisa dikurangi intensitas bermain game secara bertahap, misal dari
kebiasaan bermain 20 jam seminggu menjadi 18 jam, berkurang lagi menjadi 16
jam, lalu 14 jam, begitu seterusnya hingga bisa mengatur intesitas bermain game
dalam batas sewajarnya.
-Membeli hadiah untuk diri sendiri.
Setelah perlahan-lahan kita mampu mengurangi intensitas untuk bermain game,
inilah saat yang tepat untuk menghargai diri sendiri. Momen yang satu ini tidak
harus dilakukan ketika berulang tahun, namun bisa juga ketika berhasil mencapai
sesuatu. Hadiah ini bisa berupa hal-hal yang disukai, seperti membeli es krim,
menonton film, pergi traveling ke luar kota, dan lain-lain.
Memberikan hadiah untuk diri sendiri merupakan salah satu motivasi agar kita
bisa menjadi lebih baik dan baik lagi ke depannya.
DAFTAR PUSTAKA:
-Defita Retno , 2019. 15 Cara Mengatasi Kecanduan Game Pada Orang Dewasa yang Merugikan .jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.