.

Rabu, 29 April 2020

INOVASI BETON MUTU TINGGI RAMAH LINGKUNGAN SEBAGAI PENUNJANG PEMBANGUNAN NASIONAL


INOVASI BETON MUTU TINGGI RAMAH LINGKUNGAN SEBAGAI PENUNJANG PEMBANGUNAN NASIONAL

Oleh : Melinda (41117010134)



ABSTRAK
Beton adalah material komposit (gabungan) dari partikel-partikel agregat yang saling mengikat menjadi suatu badan atau bagian yang solid dengan ikatan dari material semen. Beton juga dikenal dengan material dengan kekuatan tekan yang memadai, mudah dibentuk, mudah diproduksi secara local, relative kaku, dan ekonomis. Namun di sisi lain, beton juga menunjukan banyak keterbataan baik dalam proses produksi maupun sifat-sifat mekaniknya, sehingga beton pada umumnya hanya digunakan untuk konstruksi dengan ukuran kecil dan menengah.Abu sekam padi dihasilkan dari pembakaran sekam padi. Belakangan ini banyak peneliti yang memanfaatkan abu sekam padi dalam suatu bahan seperti pembuatan keramik, pembuatan batu bata, dan lain-lain.Penggunaan tulang hewan dalam penelitian kami adalah sebagai penambahan agregat kasar dalam pembuatan beton, menurut Sorensen (Rachee dan Kumar, 1989)
Hal ini dikarenakan jumlah limbah tulang hewan di Indonesia yang sangat banyak dan belum termanfaatkan secara menyeluruh, Dengan beton mutu tinggi dimensi dari struktur dapat diperkecil sehingga berat struktur menjadi ringan. Hal tersebut menyebabkan beban yang diterima pondasi secara keseluruhan menjadi lebih kecil pula. Jika ditinjau dari segi ekonomi hal tersebut tentu akan lebih menguntungkan. Beton mutu tinggi dapat diartikan sebagai beton yang berorientasi pada kekuatan yang tinggi (high strength concrete) yang mempertimbangkan keawetan (durability) beton serta kemudahan pengerjaan beton (work-ability).

Kata Kunci ; Beton Komposit , Abu Sekam, Penggunaan Tulang dan Beton Mutu Tinggi
                                                                 
PENDAHULUAN
Banyak parameter yang mempengaruhi kekuatan tekan beton, Kekuatan tekan adalah kapasitas dari suatu bahan atau struktur dalam menahan beban yang akan mengurangi ukurannya. Kekuatan tekan dapat diukur dengan memasukkannya ke dalam kurva tegangan-regangan dari data yang didapatkan dari mesin uji. Diantaranya adalah kualitaas bahan-bahan penyusunnya, rasio air semen yang rendah dan kepadatan yang tinggi. Kekuatan tekan akhir sebuah beton keras akan ditentukan oleh Agregat yang terlemah. Agregat utama beton padat terdiri dari agregat kasar yang biasanya berbentuk batu dan matriks semen-pasir. Struktur beton bertulang bangunan atau gedung biasanya menggunakan mutu beton yang berbeda-beda, disesuaikan dengan perencanaan struktur masing-masing. Semakin berat beban (gaya normal, gaya lintang, momen) yang akan dipikul oleh suatu beton bertulang, maka sebaiknya menggunakan mutu beton yang semakin tinggi juga. Sehingga dibutuhkan beberapa faktor yang akan mempengaruhi agar kuat tekan beton bermutu tinggi, ada empat bagian utama yang mempengaruhi mutu dari kekuatan beton tersebut, yaitu 1). Penyerapan bahan yang memenuhi syarat. 2). Proses pencampuran agregat beton dengan pasta semen. 3). Proses pengecoran saat di lapangan. 4). Serta proses pengawetan beton

PEMBAHASAN
Untuk menghasilkan beton bermutu tinggi maka dibutuhkan prosedur yang benar dan cermat pada keseluruhan proses produksi beton yang meliputi :

3.1       Pengujian agregat.

a.        Agregat halus untuk beton dapat berupa pasir alam sebagai hasil desintergris alami dari batu-batuan atau berupa pasir buatan yang dihasilkan oleh alat pemecahan batu.
b.        Agregat halus harus terdiri dari butir- butir yang tajam dan keras. Bersifat kekal artinya tidak pecah/hancur oleh pengaruh cuaca-terik matahari dari hujan.
c.        Tidak boleh mengandung Lumpur dari 5% (ditentukan terhadap berat kering) lumpur adalah bagian-bagian yang dapat melalui ayakan Ø 0.063 mm. Apabila kadar lumpur melampaui 5% maka agregat halus dicuci.
d.        Tidak boleh mengandung bahan- bahan organis terlalu banyak yang dapat dibuktikan dengan percobaan Abrams-Harder. dengan larutan 3% NaOH-130cc+pasir 200 cc, dikocok dan didiamkan 24 jam. Jika warna cairan bening muda berati tidak ada bahan organis baik. Warna Kuning Tua pasir mengandung kotoran organis tidak baik, apabila dipakai harus dicuci berwarna merah kuning- coklat tua jelek , maka pasir tdk bisa dipakai.
e.        Agregat halus terdiri dari butir –butir yang beraneka ragam besarnya. Dapat diselidiki dengan analisa saringan (sieve analasyis) dengan susunan ayakan sbb;
1)       Sisa di atas ayakan Ø4 mm, harus minimum 2% berat sisa di atas ayakan Ø1 mm, harus minimum 10% berat sisa di atas ayakan Ø0.25 mm, harus minimum 80% berat dan 95% berat.
2)       Apabila tidak tersedia susunan ayakan seperti diatas, susunan ayakan lain dapat dipakai asal mempunyai ukuran lubang yang mendekati ukuran diatas.
3)       Pasir laut tidak dapat dipakai sebagai agregat halus untuk semua mutu beton, kecuali dengan petunjuk-petunjuk dari lembaga pemeriksaan bahan. (garam/NaCl).

3. 2 Semen ( PC )
Semen Portland (PC) umum pada berbagai tipe (yang memenuhi spesifikasi standar ASTM C 150) dapat digunakan untuk memperoleh campuran beton dengan kekuatan tekan sampai dengan 50 Mpa. Untuk mendapatkan kuat tekan yang lebih tinggi saat mempertahankan workability yang baik, sangat perlu untuk menggunakan admixture yang dikombinasikan dengan semen. Pada kasus tersebut, kompabilitas semen- admixture menjadi sebuah hal yang penting.


KESIMPULAN DAN SARAN
Beberapa cara meningkatkan kinerja beton menjadi beton bermutu tinggi dan berkinerja tinggi
1)              Mengurangi porositas beton dengan cara mengurangi air dalam adukan beton
2)              Menambahkan aditif mineral seperti silicafume atau abu terbang
3)              Menambahkan serat (beton berserat)
4)              Beton dengan pemadatan mandiri (self compacting concrete)
5)              Perawatan dengan isolasi permukaan beton


DAFTAR PUSTAKA
Supartono, FX - Beton Mutu Tinggi , UI – Press 2010
Anonim, CIP 33 – High Strength Concrete, National Ready Mixed Concrete Association., 2010
Kosmatka, Steven H., Kerkhoff,  Beatrix, dan Panarese, William C., 2003., Design and Control of Concrete Mixture.,Portland Cement Association, Illionis.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.