Ditulis oleh : Rifki Andriantono, 41817010065
Seiring dengan perkembangan teknologi, maka berbagai sektor juga tidak
luput dari penggunaannya. Sektor industri yang sudah berevolusi menjadi
Industri 4.0 merupakan salah satu tanda bahwa teknologi sudah merambah di tanah
industri.
Sedangkan di masyarakat umum, penggunaan sosial merupakan pertanda memasukki era digital. Penggunaan tersebut tentu melibatkan data yang super besar. Sebagai contoh data dalam satu perusahaan dalam satu bulan saja sudah sangat besar. Contoh lain adalah penggunaan sosial media. Setiap hari orang-orang meng-upload foto, status, dan pesan secara terus menerus. Itu yang menjadi data semakin besar setiap harinya.
Sedangkan di masyarakat umum, penggunaan sosial merupakan pertanda memasukki era digital. Penggunaan tersebut tentu melibatkan data yang super besar. Sebagai contoh data dalam satu perusahaan dalam satu bulan saja sudah sangat besar. Contoh lain adalah penggunaan sosial media. Setiap hari orang-orang meng-upload foto, status, dan pesan secara terus menerus. Itu yang menjadi data semakin besar setiap harinya.
Data yang besar dan kompleks
tersebut yang disebut dengan big data.
Menurut Maryanto (2017) bahwa Big Data adalah istilah yang
diberikan pada kumpulan data yang beukuran sangat besar dan kompleks, sehingga
tidak memungkinkan untuk diproses menggunakan perangkat pengelola database
konvensional ataupun aplikasi pemroses data lainnya.
Sementara menurut (Dumbill, 2012 dalam Testiono,
tanpa tahun) Big Data adalah data yang
melebihi proses kapasitas dari kovensi sistem database yang ada. Data terlalu
besar dan terlalu cepat atau tidak sesuai dengan struktur arsitektur database
yang ada. Untuk mendapatkan nilai dari data, maka harus memilih jalan altenatif
untuk pemrosesannya.
Karena data yang besar dan tersebar di seluruh
internet, maka big data sangat kompleks. Menurut Rumata (2017) Secara garis besar, big data tersebar di
ruang elektronik (salah satunya: internet) yang berasal dari beragam sumber
yang kompleks di mana proses pengerjaannya dilakukan secara bertahap
(pengumpulan, pengorganisasian, penyimpanan hingga analisa) serta membutuhkan sumber daya yang
tidak murah. Karena begitu besar skala dan kompleks prosedurnya, big data
dikelompokkan menjadi lima kategori, yaitu: 1) data sources; 2) content format;
3) data stores; 4) data staging; 5) data processing.
Big data ini bisa
dimanfaatkan oleh pemerintahan untuk membantu masyarakat maupun membantu
jalannya roda pemerintahan. Penerapan
teknologi Big Data pada suatu lembaga dapat dilihat dari fungsifungsi yang
sudah tersedia pada IT infrastrukturnya, sehingga dapat menjalankan kerja yang
berhubungan dengan aplikasi mobile, social, dan Big Data-Analytic. (Sirait, 2016)
Jika pemerintah ingin menerapkan big data maka diperlukan infastruktur
untuk membangun big data tersebut. Menurut (Demchenko, de Laat, & Membrey,
2014 dalam Partogi, Bhawiyuga, Basuki, 2018) memaparkan jika berbicara tentang infrastruktur
pengolahan big data, infrastruktur tersebut dapat dibangun dengan
berbagai cara. Salah satu caranya adalah dengan mengadopsi sebuah sistem
terdistribusi dalam hal penyimpanan data dan komputasi
DAFTAR PUSTAKA
·
Maryanto,
Budi. 2017. Big Data dan
Pemanfaatannya dalam
Berbagai Sektor. Media
Informatika Vol.16 No.2. Dalam : http://jurnal.likmi.ac.id/Jurnal/7_2017/0717_02_BudiMaryanto.pdf. Diakses pada 26 Maret 2019.
·
Rumata, Vience Mutiara. 2016. Peluang
dan Tantangan Big Data dalam Penelitian Ilmu Sosial: Sebuah Kajian
Literatur. Jurnal
Penelitian Komunikasi dan Opini Publik Vol. 20 No.1. Dalam : https://media.neliti.com/media/publications/123337-ID-none.pdf. Diakses pada 26 Maret 2019.
·
Sirait,
Emyana Ruth Eritha.2016. Implementasi
Teknologi Big Data di
Lembaga Pemerintahan Indonesia. JPPI Vol 6 No 2. Dalam : https://jurnal-ppi.kominfo.go.id/index.php/jppi/article/view/060201/66. Diakses pada 26 Maret 2019.
·
Yosef Hesekiel Pertogi, Adhitya Bhawiyuga,
Achmad Basuki. 2018. Rancang Bangun Infrastruktur Pemrosesan Big Data
Menggunakan Apache Drill. Jurnal Pengembangan Teknologi
Informasi dan Ilmu Komputer. Vol. 2, No. 3, hlm. 951-957. Dalam : http://j-ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/download/1025/386/
. Diunduh pada : 26 Maret 2019.
·
Testiono, Yandi Eko. Tanpa Tahun. Penerapan Hadoop Framework pada Pengelolaan Big Data Arsip Nasional RI. Dalam :
https://www.academia.edu/36015870/_Jurnal_Penerapan_Hadoop_Framework_Pada_Pengelolaan_Big_Data_di_Institusi_XYZ_?auto=download. Diunduh pada : 26 Maret 2019.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.