.

Rabu, 07 September 2016

Pengaruh online shop dalam jual beli produk



oleh : fera fitria

Dalam dunia bisnis online tentunya bidang TI (Teknologi Informasi) sangatlah berperan dan memberikan pengaruh yang begitu pekat di dalamnya. Di Indonesia, bisnis online sudah sangat menjamur dan bahkan sudah berkembang begitu pesat, misalnya dalam hal penjualan produk-produk barang ataupun jasa yang ditawarkan. Saat ini toko butik pun bisa saja tidak harus memiliki tempat atau wujud nyata dimana kita bisa berkunjung dan memilih barang-barang yang diinginkan di sana. Kini hanya tinggal membuka sebuah halaman website, kemudian kita dapat langsung melihat-lihat dan memilih barang apa saja yang ingin kita beli dan dalam waktu yang singkat barang tersebut sudah dapat kita terima. Begitulah dunia bisnis online yang sudah begitu banyak memberikan kemudahan bagi para konsumen maupun para pengusaha. Namun dalam bahasan saya kali ini yaitu mengenai pengaruh dan peranan Teknologi Informasi terhadap perkembangan bisnis online di Indonesia.

Laohapensang (2009:501) menyatakan bahwa, online shop sudah marak sekitar 20 tahun terakhir. Online Shop merupakan salah satu bentuk alternatif yang dapat digunakan para pebisnis untuk menawarkan produk atau jasa mereka. Seiring dengan terus bertambahnya pengguna layanan internet, yang disebabkan karena murah dan mudah, maka bisnis secara online shop semakin berkembang. Perkembangan bisnis online shop juga didukung oleh peningkatan produktifitas dari industri yang menyediakan berbagai macam produk untuk dipasarkan melalui media internet. Hal inilah yang memicu maraknya usaha jual-beli melalui internet (online shop) karena mudah untuk dijalankan, tidak memerlukan modal yang besar dan tidak harus membutuhkan sistem manajemen yang rumit dan tidak membutuhkan karyawan untuk mengelolanya. Cukup dengan adanya foto produk dan akses internet untuk memasarkannya, usaha ini sudah dapat berjalan (Laohapensang, 2009:502).
Laohapensang (2009:508) menyatakan bahwa ada tiga faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen pada bisnis online shop yaitu :
·      sikap (attitude)
·      norma subyektif (subjective norm)
·      persepsi kontrol perilaku (perceived behavioral control)



Online Shop diciptakan untuk mempermudah kegiatan transaksi jual-beli. Kelebihan-kelebihan yang ditawarkannya dapat membantu dalam berbelanja. Para pelaku usaha ini yang mayoritas berasal dari generasi muda menimbulkan berbagai dampak bagi para pelaku yang secara tidak  langsung mempengaruhi kultur budaya Indonesia. Dampak yang ditimbulkannya adalah sebagai berikut :
1. Dampak Positif
Dampak positif bagi generasi muda Indonesia dengan adanya Online Shop antara lain:
  • ·      Generasi muda akan semakin kreatif dalam berbisnis, karena dengan adanya Online Shop persaingan bisnis akan semakin luas, tidak hanya di dalam negeri persaingan bisnis bahkan sampai ke luar negeri.
  • ·      Dapat menghasilkan pebisnis-pebisnis muda, dengan modal yang murah dan mudahnya menjalankan bisnis ini maka akan menarik para generasi muda untuk mulai dapat berbisnis.

2. Dampak Negatif
Selain menghasilkan dampak positif berkembangnya Online Shop juga menimbulkan dampak negatif, yaitu:
  1. Meningkatkan perilaku konsumtif, kemudahan berbelanja yang ditawarkan Online Shop membuat kegiatan transaksi jual-beli semakin meningkat. Ini secara tidak langsung telah menciptakan paham baru yaitu konsumerisme.
  2. Menimbulkan sifat boros, dengan timbulnya paham konsumerisme maka akan timbul sifat boros karena barang yang dibeli tidak hanya barang yang dibutuhkan melainkan juga yang diinginkan.
  3.  Menyebabkan konsumen berpikir praktis, dengan kelebihan-kelebihan yang ada membuat para konsumen yang mayoritas para remaja menginginkan hasil tanpa adanya proses.
  4. sulit besosialisasi, karena kegiatan berbelanja di Online Shop dapat dilakukan hanya dengan melalui gadget.

Media yang sering digunakan untuk Online Shop adalah :
Blog
Situs Web
Media sosial

Mereka yang mengerti bisnis dapat melihat peluang yang baik pada dunia bisnis online. Karena banyak keunggulan atau keuntungan di dalam bisnis secara online. Para pe-bisnis tersebut tidak perlu mencari kios atau tempat untuk melakukan bisnis, berbisnis online hanya dengan komputer dan koneksi internet, tidak perlu membayar karyawan, dan masih banyak lagi keuntungannya. Jadi, Teknologi Informasi (TI) sangat berperan penting di dalam perkembangan bisnis online di Indonesia yang juga dapat meningkatkan perekonomian di negara ini.

sumber :

http://e-journal.uajy.ac.id/1303/2/1EM16176.pdf




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.