.

Sabtu, 21 Maret 2020

QUALITY CONTROL

QUALITY CONTROL

Oleh : Muhammad Huda @J26-HUDA


Abstrak
Kualitas sering dijadikan sebagai suatu tolok ukur dan pembeda untuk suatu produk dan layanan antara satu produsen dengan produsen lainnya. Oleh karena itu, semua produsen dan penyedia layanan selalu mencari cara untuk meningkatkan kualitas produk ataupun kualitas layanannya. Kualitas dapat diartikan sebagai tingkat baik atau buruknya suatu produk yang dihasilkan dan apakah produk yang dihasilkan tersebut sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan ataupun kesesuaiannya terhadap kebutuhan.
Kata kunci : kualitas, produk.
Pendahuluan
QC sangatlah diperlukan dalam berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur hingga produksi tangan. Tugas umum dari QC adalah memeriksa secara visual untuk menguji produk. Pemeriksaan produk dapat berlangsung sebelum, selama dan setelah proses produksi. Pengujian ini dilakukan secara manual, atau juga ada yang menggunakan bantuan teknologi. Tergantung sektor industri di mana QC tersebut bekerja, pada dasarnya QC melakukan pengecekan untuk menjamin mutu produk.
Permasalahan
Dalam setiap perusahaan penjaminan terhadap produk maupun jasa yang dihasilkan sangat berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan yang nantinya dapat meningkatkan profit dari perusahaan tersebut. Dengan permasalahan tersebut maka kita dapat menggunakan QC (Pengendalian Kualitas) sebagai upaya untuk selalu meningkatkan hasil produk maupun jasa di dalam suatu perusahaan.
Rumusan Masalah
1.    Apa yang dimaksud QC (Pengendalian Kualitas) ?
Pembahasan
Pengertian Kualitas
Dalam perusahaan manufaktur istilah kualitas diartikan sebagai faktor — faktor yang terdapat dalam suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa barang tersebut dimaksudkan dan untuk apa barang tersebut dibuat.
Untuk mengetahui definisi dari quality secara jelas, maka akan dikemukakan pendapat dari beberapa ahli, menurut Sofyan Assauri ( 1993 ; hlm 221 ) menyatakan : “Quality dapat diartikan sebagai suatu faktor-faktor yang terdapat dalam suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa barang atau hasil itu dimaksudkan atau dibutuhkan”.

Pengertian Kontrol
Setelah pengertian quality berikut ini dikemukakan tentang pengertian control yaitu usaha untuk mengetahui kondisi apakah dari kegiatan yang sedang dilakukan telah mencapai sasaran yang diperlukan dan apabila terjadi penyimpangan dimana terjadinya  penyimpangan itu  serta   bagaimana  tindakan  yang  digunakan untuk mengatasi penyimpangan tersebut.
Hal ini akan dikuatkan dengan pendapat beberapa ahli yaitu :
“Menurut Sofyan Assauri ( 1993 ; hlm 159 ) adalah : Pengawasan adalah kegiatan pemeriksaan dan pengendalian atas kegiatan yang telah dan sedang dilaksanakan agar kegiatan-kegiatan tersebut dapat sesuai dengan apa yang diharapkan atau direncanakan”.
Kesimpulan
Dari pendapat tersebut diatas dapat diartikan bahwa quality control merupakan aktivitas pemeriksaan daripada operasi-operasi yang telah dan sedang dikerjakan, maka disini akan dikemukakan atau diketahui dengan segera apakah hasil dari operasi-operasi tersebut sama atau tidak dengan standard yang telah ditentukan atau ditetapkan sebelumnya. Agar standart yang telah ditetapkan tersebut dapat tercapai, maka dalam pelaksanaannya mempunyai pengertian yang cukup luas, yang mana pemeriksaan tersebut dimulai sejak dirancang lalu diciptakan dengan penyediaan bahan-bahan dan penyediaan onderdil-onderdilnya, pembuatannya dimulai dari proses awal sampai proses akhir. Begitu pula setelah produk tersebut itu selesai, masih harus dilakukan pengawasan hingga produk tersebut samapi ditangan konsumen dalam kualitas yang baik sesuai dengan yang diharapkan.
Daftar Pustaka
Assauri, Sofyan. 1993. Manajemen Produksi dan Operasi Edisi Ketiga. Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.