@D02-Andi
Oleh - Muhammad Andi Yusuf
Oleh - Muhammad Andi Yusuf
Seiring dengan maju nya
teknologi terutama di bidang farmasi pada saat ini tanpa kita sadari obat
obatan yang mengandung bahan kimia telah masuk ke tubuh kita sejak kita
lahir di dunia ini.
Tahukah anda tentang bahaya mengkonsumsi obat kimia? Sangat di sayangkan sekali
pengetahuan masyarakat tentang bahaya dari obat yang mengandung kimia sangatlah
minim, mungkin ada sebagian masyarakat yang sudah terbiasa dengan mengkonsumsi
obat kimia tanpa perlu resep dari dokter karena untuk mendapatkannya sangatlah
mudah semudah kita membeli permen. mengapa demikian karena di warung kecil atau
toko juga menyediakan berbagai macam obat- obatan yang mengandung bahan
kimia.(Anonim,2015)
Di
Indonesia banyak tumbuh-tumbuhan yang dapat digunakan untuk obat-obat
tradisional, hanya saja pengetahuan masyarakat tentang tanaman serta khasiatnya
sangat kurang. Secara alami beberapa jenis tumbuhan merupakan sumber
antioksidan. Hal ini dapat ditemukan pada beberapa jenis sayuran, buah-buahan
segar, beberapa jenis tumbuhan dan rempah-rempah (Rivai,Harizul ,dkk 2013).
Kecenderungan masyarakat untuk kembali ke alam dalam
memelihara kesehatan tubuh dengan memanfaatkan obat bahan alam yang tersedia
melimpah di tanah air ini membuat industri di bidang obat tradisional berusaha
meningkatkan kapasitas produksinya. Berkembangnya bagi pasar peredaran obat
tradisional ini juga berperan dalam tumbuhnya industri baru di bidang obat
tradisional maupun meningkatnya peredaran obat tradisional yang berasal dari
negara lain. Kecenderungan kembali ke alam ini didasari alasan umum bahwa obat
bahan alam merupakan bahan yang aman digunakan dan mudah didapat. (Anonim,2006)
Namun , seiring untuk kembalinya menggunakan bahan-bahan yang
alami masih banyak sekali produsen obat tradisional mencampurkan bahan obat
tradisional dengan bahan obat kimia dengan alasan produksinya . Beberapa contoh
bahan kimia yang dicampur oleh bahan tradisional : Fenilbutason, antalgin,
diklofenak sodium, piroksikam, parasetamol, prednison, atau deksametason dan
masih banyak lagi (Anonim,2006)
Indonesia
merupakan negara kepulauan yang sangat luas, mempunyai kurang lebih 35.000
pulau yang besar dan kecil dengan keanekaragaman jenis flora dan fauna yang sangat
tinggi. Di Indonesia diperkirakan terdapat 100 sampai dengan 150 famili
tumbuh-tumbuhan, dan dari jumlah tersebut sebagian besar mempunyai potensi
untuk dimanfaatkan sebagai tanaman industri, tanaman buah-buahan, tanaman
rempah-rempah dan tanaman obat-obatan (Nasution, 1992).
DAFTAR PUSTAKA
Diakses tanggal 23 maret 2017
Diakses tanggal 23 maret 2017
Diakses tanggal 23 maret 2017
Rivai,Harizul
, widiya,Ernita.S , dan Rusdi Jurnal
Sains dan Teknologi Farmasi, Vol. 18, No.1, 2013, halaman 35-42 PENGARUH PERBANDINGAN PELARUT
ETANOL-AIR TERHADAP KADAR SENYAWA FENOLAT TOTAL DAN DAYA ANTIOKSIDAN DARI
EKSTRAK DAUN SIRSAK
Diakses
tanggal 23 maret 2017
Ketut ,Sang Sudirga ,2016 PEMANFAATAN TUMBUHAN SEBAGAI OBAT
TRADISIONALDI DESA TRUNYAN KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI
Diakses tanggal 23 maret 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.