Sain dan Tehnologi merupakan suatu masalah yang
urugen dalam masyarakat terutama untuk kehidupan manusia. Perihal apapun tidak
lepas dari campur tangan sains dan teknologi. Karena peranannya yang sangat
besar itulah sehingga kita perlu mengetahui apa yang di maksud dengan sains dan
teknologi serta apakah terdapat keterkaitan antara sains dan teknologi dengan
nilai-nilai yang terkandung dalam masyarakat baik nilai sosial, moral dan
budaya.
Teknologi sebenarnya merupakan peranan ilmu
pengetahuan untuk mengungkap aspek kehidupan manusia atau isi alam semesta.
Oleh karenanya sering pula dipakai terminologi ilmu dan teknologi (sains dan
teknologi). Maka, sesungguhnya makna teknologi yaitu memunculkan atau melakukan
penangkapan bagi suatu hal yang tersembunyi.
Sains adalah aktifitas pemecahan masalah yang
dilakukan oleh manusia yang kemudian dimotivasikan oleh rasa ingin tahu tentang
dunia sekitar. Sedangkan teknologi merupakan suatu konsep yang luas dan
mempunyai lebih dari satu aspek. Sains dan teknologi sekarang tidaklah bisa
lepas dari kehidupan kita. Dalam sejarahnya, sains telah ada sejak zaman Yunani
kuno, tepatnya pada zaman Plato maupun Aristoteles.
Tujuan
a) Untuk mengangkat sains dan
teknologi dalam nilai kehidupan manusia yang sebagai mana kita ketahui bahwa
sains dan teknologi sangat penting dalam kehidupan masyarakat.
b) Untuk memberikan referensi dan
tambahan pengetahuan masyarakatmaupun teman-teman yang tadinya tidak mengerti
menjadi paham mengenai sains dan teknologi.
c) Untuk memberikan motivasi kepada
teman-teman maupun masyarakat dengan makalah ini sehingga mereka dapat
memperdalam pengetahuan yang sehubungan dengan hal tersebut.
Sains
Sains merupakan pengetahuan teoritis yang disusun secara khusus
melalui metode ilmiah dengan melakukan pengamatan. Perlu kita ketahui bersama
bahwa sains terdiri dari tiga elemen esensial yaitu dengan pencarian pemahaman,
memiliki hukum –hukum atau prinsip-prinsip dari generalitas paling tinggi dan
dapat diuji secara eksperimen. Akan tetapi pengertian sains tidak sampai
pada hal itu saja, sebab banyak perumusan lain yang berusa menjelaskan
perihal sains seperti yang nampak pada definisi Carin (1993) mendefinisikan
sains sebagai “ suatu kemampuan pengetahuan yang tersusun secara sistematis
yang dalam penggunaannya secara umum terbatas pada gejala-gejala alam”.
Teknologi
Kata teknologi berasal dari bahasa ”texere” yang berarti menyusun
atau membangun. Akan tetapi, dikalangan masyarakat yang pada umumnya
mengartikan teknologi sebatas pada penggunaan mesin dan sering digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Namun, yang pada kenyataan bahwa teknologi tidak
terbatas pada penggunaan mesin itu saja. Seperti halnya menurut Gorokhov (1998)
yang menyatakan bahwa teknologi memiliki tiga makna prinsip yaitu:
a. Teknologi (secara teknis)
sebagai agrerat dari semua artifak-artifak manusia yang dipergunakan, mulai
dari perkakas sampai dengan sistem teknologis kompleks yang berskala besar.
b. Teknologi sebagai agregat dari
seluruh aktivitas teknis, penemuan yang bersifat penciptaan dan penemuan, riset
dan pengembangan, dan tahapan-tahapan dalam penciptaan teknologis yang
berhasil, serta penyebarannya ke masyarakat secara luas.
c. Teknologi sebagai agregat
dari keseluruhan pengetahuan teknis, mulai dari teknik yang sangat khusus dan
praktik-praktiknya sampai pada sistem teknologis-saintifik teoretis termasuk
pengetahuan mengenai perekayasaan.
Keterkaitan Sains dengan Teknologi
Pada hakekatnya sains merupakan sebuah produk
dan proses. Sains melandasi perkembangan teknologi, sedangkan teknologi
menunjang perkembangan sains. Pada umumnya sains digunakan untuk aktivitas
dalam upaya memperoleh penjelasan tentang objek dan fenomena alam. Sedangkan
teknologi merupakan aplikasi sains yang dapat dijadikan upaya untuk
mendapatkan suatu produk yang dilakukan oleh manusia dengan memanfaatkan
perangkat-perangkat atau peralatan, proses dan sumberdayanya.
Dalam artian lain sains merupakan ilmu yang
sistematisasi, metodis dan logis yang diperoleh melalui penelitian. Penelitian
ini merupakan penyaluran hasrat ingin tahu manusia dalam taraf keilmuan.
Penelitian memegang peranan dalam :
a. Membantu manusia memperoleh
pengetahuan
b. Memperoleh jawaban suatu
pertanyaan
c. Memberikan pemecahan atas
suatu masalah.
Dari hal tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa ilmu pengetahuan
itu mendorong munculnya teknologi dengan teknologi mendorong adanya penelitian,
dari penelitian tersebut menghasilkan ilmu pengetahuan baru yang kemudian
memunculkan teknologi baru. Dengan demikian sains dan teknologi merupakan
bagian yang tidak terpisahkan.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan diatas, kita dapat
menarik kesimpulan bahwa sains, teknologi dan nilai-nilai yang terkandung dalam
masyarakat baik itu nilai sosial, moral maupun budaya memiliki keterkaitan satu
sama lain. Sebab, sains atau ilmu pengetahuan tidak akan berkembang tanpa
adanya penunjang dari teknologi sebagai pendorong munculnya sebuah penelitian,
dimana penelitian tersebut akan melahirkan ilmu pengetahuan baru.
Ilmu pengetahuan yang telah berkembang tentunya
perlu kita sosialisasikan kepada masyarakan, sebab tujuan utama (hakikat)
dibentuknya ilmu pengetahuan adalah untuk kepentingan dan kesejahtraan
masyarakat. Dari ilmu pengetahuan tersebut, masyarakat dapat mengaplikasikan
dalam kehidupan sosial maupun budayanya.
Selain itu, dalam pembentukan sains(ilmu
pengetahuan) memerlukan adanya nilai moral yang benar untuk dapat menggunakan
pengetahuan sebagai mana hakikatnya sehingga mampu membantu masyarakat dalam
mencapai suatu kesejahtraan bukan sebaliknya.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.