Review Jurnal - Peningkatan Efektifitas dan Efisiensi Biaya Kualitas Melalui Pendekatan Simulasi

Judul Penelitian : Peningkatan Efektifitas dan Efisiensi Biaya Kualitas Melalui Pendekatan Simulasi

Nama Penulis : I Gede Agus Widyadana, Elsie  (Universitas Kristen Petra)

Nama Jurnal : Jurnal Teknik Industri. Volume 5, No 1 (Juni 2003). Universitas Kristen Petra.

http://jurnalindustri.petra.ac.id/index.php/ind/search/results

Latar Belakang Masalah

CV. Sinar Baja Elektrik merupakan perusahaan yang bergerak dibidang perakitan speaker. Perusahaan ini menjadkan kualitas produk hal yang utama tetapi masih menerima complaint dari konsumen mengenai kecacatan produknya. Letak kecacatan terletak pada hasil stempel yang kurang jelas terbaca, cancel magnet yang sering lepas, dan frekuensi speaker yag tidak sesuai standar yang ada. Kecacatan produk yang lolos berkisar 12%, presentase ini dirasa masih sangat tinggi.  Oleh karena itu penelitian dilakukan untuk mencoba menstimulasikan alternative solusi yang dapat menurunkan biaya kualitas dengan factor waktu dan dampaknya bagi kualitas prosuk dan kualitas biaya.

Masalah/Pertanyaan Penelitian

Masalah pada CV. Sinar Baja Elektrik adalah tingkat kelolosan produk cacat yang masih tinggi (12%). Bagaimana menurunkan tingkat kelolosan produk cacat tersebut dan menurunkan biaya kualitasnya.

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah mencari metode yang tepat untuk mengurangi tingkat kelolosan produk yang cacat dan menurunkan  biaya kualitas bagi perusahaan melalui metode simulasi  

Metode

Metode Simulasi

Model 1 : menggunakan seorang operator QC yang bertugas di 2 lini dan sampling sebanyak 3 pieces 

Model 2 : menggunakan seorang operator QC yang bertugas di 2 lini dan sampling sebanyak 6 pieces

Model 3 : menggunakan 2 orang operator QCyag bertigas dimasing-masing lini dan sampling sebanyak 3 pieces

Model 4 : menggunakan 2 orang operator QCyag bertigas dimasing-masing lini dan sampling sebanyak 6 pieces

Biaya Kualitas 

Biaya Kualitas adalah adalah biaya-biaya yang berkaitan dengan tindakana pengendalian kualitas, perencanaan sistem kualitas, pencegahan, dan perbaikan ketidaksesuaian produk dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Biaya kulitas meliputi :

1. Biaya Pencegahan : biayan perawatan, biaya operasional perencanaan kuliatas, dan biaya perancangan produk.

2. Biaya Penilaian : inspeksi material, tes pra produksi, dan biaya penilaian in proses.

3. Biaya Kegagalan : Internal (rework, inspeksi ulang) Eksternal (complaint, dan menggati produk cacat)

Hasil Penelitian

Hasil dari tingkat presentasi kelolosan cacat produk model 3 mendapatkan nilai yang paling rendah (speaker A 8.8%, speaker B 8.25%). Artinya pemeriksaan lebih teliti sehingga semakin banyak cacat produk yang ditemukan oleh operator QC dan semakin kecil tigkat kelolosannya.

Model 3 mempunyai nilai total biaya kualitas dan total penjualan terkecil. Dan memiliki presentase biaya kualitas terkecil 16.89% dari total penjualan. Dengan adanya peningktan biaya akibat bertambah jumlah operator dan biaya kegagalan internal akibat banyaknya prosuk cacat yang ditemukan tidak sebesar penururan biaya kegagalan eksternalnya. 

Dari hasil penelitian didapatkan model 3 layak untuk dijadikan metode dalam mengurangi kecacatan dalam produk dan menurunkan nilai biaya kualitas perusahaaan. 

Review/Komentar

Jurnal penelitian ini telah menjelaskan secara kualitatif bagaimana sebuah perusahaan bisa menerapkan suatu metode untuk mengurangi tingkat kelolosan cacat produk dan juga menurunkan biaya kualitasnya. Dengan penjabaran berbagai model untuk membandinngkan hasilnya tidak hanya satu model simulasi saja. Penulis juga memberikan masukan untuk penelitian lebih lanjut pada jurnalnya. Akan tetapi penulis tidak menerangkan bagaimana cara perhitungan sehingga didapat nilai atau angka tersebut.

Abstrak Jurnal

Makalah ini membahas mengenai upaya untuk meningkatkan kualitas produk dengan memperhatikan biaya kualitas. Penelitian ini memasukan tambahan faktor waktu dalam memperhitungkan biaya kualitas serta dampaknya pada kualitas produk. Oleh karena faktor waktu memegang peranan yang penting, maka analisa sistem pengendalian kualitas pada penelitian ini menggunakan metode simulasi. Hasil simulasi di CV. Sinar Baja Elektrik menunjukan metode yang diusulkan dapat menurunkan hasil rata-rata tingkat kelolosan produk cacat untuk tiap tipe speaker hingga berkisar 8%, dan total biaya kualitas secara keseluruhan dapat diturunkan hingga sebesar 16.89% dari total penjualan.

Daftar Pustaka

Aryanto, F., 2000. Penerapan Biaya Kualitas untuk Mengevaluasi Keberhasilan Sistim Pengendalian Kualitas di PT Paramithatama Asri Raya, Tugas Akhir Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen Petra, Surabaya. 

Laurence, I. A., 2000. Quality Cost Simulation Model: A Case Sudy, Master of Engineering dissertation, School of Advanced Technologies, Asian Institute of Technology, Bangkok.

Raharjo, H., 2000. Study Tentang Desain Ekonomis Peta Kendali X dengan Variabel Sampling Rate, Tugas Akhir Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen Petra, Surabaya. 

Rijadi, N., 2001. Analisis Biaya Kualitas di PT. Nusantara Playwood, Tugas Akhir Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Kristen Petra, Surabaya.