.

Sabtu, 30 September 2017

Resensi Buku : Pengantar Teknik Industri

@F03 - Stefanie Sulianti


 
 
 
Identitas Buku :
 
Judul Buku      :  Pengantar Teknik Industri
Penulis            :  Amin Syukron;  Muhammad Kholil
Penerbit           :  Graha Ilmu
Tahun Terbit    :  2014
Cetakan           :  I
No. ISBN        :  978-602-262-193-5
Halaman          :  315







Pokok Pembahasan :

Dalam buku Pengantar Teknik Industri kerap kali ketiga kata efisiensi, efektivitas, serta produktivitas didengar karena ketiga kata itu menjadi sebuah kunci pokok keberhasilan. Buku ini menjelaskan sejarah lahirnya teknik industri yang didorong dari Revolusi Industri di Inggris pada abad ke-18 setelah ditemukannya mesin uap.
Berangkat dari sana kemudian muncul manufaktur-manufaktur. Pada tahun 1881 Bapak Teknik Industri Frederick W. Taylor yang merupakan lulusan Teknik Mesin melakukan studi pemotongan baja selama 25 tahun, di sana ia mengamati bahwa penggunaan alat yang berbeda akan menghasilkan output yang berbeda pula. Dengan cara yang tepat maka dapat terjadi efisiensi pekerja dan efektivitas waktu serta pencapaian produktivitas yang ingin dicapai.

Dalam buku ini disajikan langkah-langkah implementasi metode-metode dalam industri manufaktur. Diawali dengan Bab 1 membahas tentang sejarah, pengertian, dan perkembangan teknik industri. Bab 2 berbicara tentang analisis perancangan kerja dan ergonomic. Bab 3 tentang sistem produksi, Bab 4 perencaan dan pengendalian produksi, Bab 5 produktivitas, Bab 6  pemodelan sistem, Bab 7 perencanaan dan perancangan tata letak fasilitas, Bab 8 operasional riset dan Bab 9 pengendalian kualitas.


Teknik Industri sendiri adalah disiplin teknik (rekayasa) dan bukan science yang disebabkan karena teknik industri menangani pekerjaan perancangan (design), perbaikan (improvement), dan penginstalan (instalation), dan juga menangani masalah manusianya (Amin Syukron dan Muhammad Kholil, 2014). 

Bidang garapan Tekinik Industri adalah sistem integral yang terdiri dari manusia, material, informasi, peralatan, dan energi. 

Method engineering mempelajari secara operasi tidak langsung untuk mendapatkan perbaikan-perbaikan sistem kerja dengan tujuan suatu pekerjaan akan lebih mudah untuk dapat dilakukan dan dilakukan dengan waktu yang pendek.

Ergonomi  didefinisikan sebagai ilmu antara orang dengan lingkungan kerjanya, terutama dengan hasil rancangan kerjanya. Terdapat empat subkategori utama yaitu skeletal, sensory, environmental, dan mental. 

Perencanaan dan perancangan fasilitas meliputi penentuan atau penempatan lokasi fasilitas. Tujuannya untuk mendapatkan jumlah biaya yang minimum dalam penempatan fasilitas tersebut. Simulasi adalah suatu metodologi untuk melakukan percobaan dengan menggunakan model dari sistem nyata. Simulasi diperlukan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sangat sulit dilakukan dengan cara analitis.

Material handling dikonotasikan sebagai pemindahan material atau bahan dari satu lokasi ke lokasi lain, atau bahan dari satu lokasi ke lokasi lain.material handling guna meminimumkan biaya dari pemindahan material tersebut, karena seringkali perpindahan material menimbulkan biaya yang tidak sedikit. 

Riset Operasional merupakan disiplin ilmu yang mempelajari masalah-masalah strategy dalam usaha untuk memenangkan perang dengan cara yang lebih efektif. 

Sistem Produksi didefinisi suatu aktivitas untuk mengolah atau mengatur penggunaan sumber daya yang ada dalam proses penciptaan barang-barang atau jasa-jasa dengan tujuan dapat memperbaiki tingkat efektifitas dan efisiensi dari proses produksi. 


Kelebihan Buku :  
sudah cukup lengkap dan informatif, cetakan dalam buku sangat jelas dan tidak membingungkan, materinya sangat bermanfaat, bahasanya mudah dipahami
·         Kekurangan Buku : 
      isi buku kurang variatif, kurang pewarnaan, penjelasan yang terlalu cepat dan terburu-buru, penulisan masih banyak kesalahan pengetikan, diharapkan cetakan selanjutnya akan lebih baik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.