@F11 - Bamasyachrian Charging baterai tanpa kabel (wireless
charger device)
Pendahuluan
Dunia era platinum saat ini memanglah masih memiliki masalah
dalam menggunakan barang barang elektronik untuk kebutuhan manusia contoh yang
akan dikutip penulis kali ini adalah masalah device atau alat mencharger
Handphone karena kebanyakan orang orang
menggunakan alat charger sangatlah tidak efisien dan menumbulkan banyak
kerusakan pada device atau alat tersebut. Kedua hal yang sering kesulitan untuk
menggunakannya di tempat umum yaitu mencari lokasi dan colokan yang tepat untuk
mengisi ulang baterai Handphone yang lemah (low bat) suatu kondisi dimana
baterai Handphone kita mengalami (low
bat ) ditempat umum dan kita harus mencari charger yang sama dengan model
Handphone kita, al hasil kita sangat kesulitan untuk mencharging Handphone
kita. Diera sekarang para peneliti Sains dan Teknologi menciptakan suatu
perangkat yang dinamakan Wirelles Charger atau perangkat mencharge tanpa kabel.
Menurut artikel bersumber dari subari.blogspot.com peralngkat mulai dari komputer, telepon seluler (ponsel) hingga mouse kini terkena imbas tren wireless (nirkabel) di mana alat-alat tersebut bisa digunakan tanpa perlu menyambung kabel. Namun seberapa jauh kaki melangkah, sewaktu-waktu seorang pengguna ponsel atau komputer jinjing harus tetap mencari sambungan listrik jika energi baterainya habis. Tentu saja untuk mengisi ulang baterai ini bukan perkara mudah,sebab tidak bisa dilakukan di sembarang tempat yang tidak ada koneksi listriknya.
Perusahaan ini sudah mencatatkan sejumlah paten yang
menjelaskan cara kerja perangkat baru itu.
Perusahaan ini juga menempatkan Michiaki Tsurumi, mantan
presiden yang kini menjabat sebagai penasihat Sony Eropa, sebagai anggota dewan
direksi sejak April 2004.
Menurut Michiaki Tsurumi di Subari blogspot.com sebelum
perangkat ini dipasarkan, Splashpower sudah meyakinkan pasar mengenai
keuntungan dari munculnya perangkat baru ini. Perusahaan ini menyatakan saat
ini tengah melakukan negosiasi dengan enam perusahaan elektronika guna
menyediakan perangkat penerima dalam produk-produk terbarunya.Mereka percaya
beberapa diantara perusahaan itu akan segera menyiapkan produk yang kompetibel
dalam waktu dekat.
Sehingga pada kenyataannya pada saat ini alat ini memang
sangat dibutuhkan bagi masyarakat luas. Untuk memfleksibelkan system kerja
manusia dalam menjalani kehidupannya ujar Michiaki.
Visi Splashpower
Visi dari perusahaan yang dipimpin oleh Michiaki Tsurumi kamiyaitu
menciptakan tenaga tanpa kawat (kabel)
adalah bahwa konsumen akan mampu mengecas (charge) portabel manapun, di
manapun, dan kapanpun.
Tujuan kami adalah untuk memudahkan membawa alat cas (charge)
di mobil, di dalam hotel, di dalam cafe seperti halnya di rumah dan di dalam
kantor. Sesungguhnya di manapun kamu ingin mengisi batereimu ujar Michiaki
Tsurumi di subari.blogspot.com.
Menurut Michiaki Tsurumi di subari.blogspot.com Walaupun
kita tidak mempunyai suatu bola kaca untuk meramal, kita mempunyai strategi,
sumber daya dan kemampuan untuk menerapkan visi kami dalam waktu yang akan
datang sekitar tiga sampai lima tahun. Hasil dari usaha kami akan jadi suatu
kemudahan mengakses energi dengan alat cas (charge) yang mendukung. Ini akan
memungkinkan adanya penerima tenaga tambahan, dan menyebabkan permintaan pasar
meningkat menggerakkan penerima akan ditempelkan di dalam telepon mu, MP3/MEDIA
player dan alat yang lain. Kawat(kabel) yang terakhir itu akan hilang dan alat
cas (charge) yang baru akan hadir tanpa kita sadari ujar Michiaki.
SEJARAH
DULU sempat muncul pemikiran iseng tentang kemungkinan
wireless power alias mengisi ulang baterai tanpa menggunakan kabel. Sebuah
pemikiran--yang waktu itu--dianggap mustahil, mana mungkin mengisi ulang sebuah
baterai dengan energi listrik tanpa bantuan kabel?
Namun, kini ide wireless power sudah menjelma menjadi
kenyataan. Pada 28 Oktober 2002 lalu, Splashpower Ltd yang berlokasi di
Cambridge, Inggris, mampu membuat peranti wireless power.
Wireless power juga dapat diartikan sebagai mengisi ulang
baterai tanpa menggunakan kabel. Sedangkan wireless itu sendiri memiliki
persamaan menghantar listrik tanpa kabel. Listrik bisa dihantarkan tanpa media
sejauh dua meter. Prinsip kerjanya sama dengan bagaimana penyanyi opera dapat
meretakkan gelas dari jarak jauh
Teknologi inovatif keluaran Splashpower ini merupakan sebuah
solusi bagi kita yang ingin memperoleh sisi kepraktisan di saat mengisi ulang
baterai. Sisi praktisnya, tidak perlu kabel saat mengisi ulang. Baterai cukup
diletakkan saja pada peranti tersebut.
Solusi dari Splashpower ini memiliki dua bagian penting,
yakni SplashModule, berupa sebuah modul penerima (receiver) yang dapat
dikustomisasi ke beberapa ukuran, bentuk, atau lekukan dari peranti.
Kehadirannya tidak tampak berpengaruh pada penampilan produk. Dirancang untuk
digunakan pada PDA, handphone, personal music player, dan konsol game. Sedangkan bagian lainnya yaitu SplashPad,
yaitu lapisan tipis sekira 6 mm, merupakan bantalan dari universal wireless
charging yang dicolokkan ke stop kontak listrik dan dapat ditempatkan dalam
beberapa permukaan tanpa menimbulkan efek kejut listrik atau discharge.
Apasih Wireless Charger ( Wireless Power Transfer ) itu?
Menurut
en.wikipedia.org Wireless power transfer (WPT), transmisi tenaga nirkabel,
transmisi energi nirkabel, atau transfer daya elektromagnetik adalah transmisi
energi listrik tanpa kabel. Teknologi transmisi tenaga nirkabel menggunakan
medan listrik, magnet, atau elektromagnetik yang bervariasi. Transmisi nirkabel
berguna untuk menyalakan perangkat listrik di mana kabel interkoneksi tidak
nyaman, berbahaya, atau tidak memungkinkan.
Teknik tenaga nirkabel terutama terbagi
dalam dua kategori, non-radiatif dan radiatif. Pada teknik medan dekat atau
non-radiasi, tenaga dipindahkan oleh medan magnet dengan menggunakan kopling
induktif antara gulungan kawat, atau medan listrik yang menggunakan kopling
kapasitif antara elektroda logam. Kopling induktif adalah teknologi nirkabel
yang paling banyak digunakan; Aplikasinya meliputi pengisian perangkat genggam
seperti telepon dan sikat gigi elektrik, tag RFID, dan pengisi daya untuk
peralatan medis implan seperti alat pacu jantung buatan, atau kendaraan
listrik.
Dalam teknik medan jauh atau radiasi, juga
disebut daya berseri, tenaga dipindahkan oleh sinar radiasi elektromagnetik,
seperti gelombang mikro atau sinar laser. Teknik ini bisa mengangkut energi
jarak jauh tapi harus ditujukan ke receiver. Usulan aplikasi untuk jenis ini
adalah satelit tenaga surya, dan pesawat tak berawak nirkabel.
Isu penting yang terkait dengan semua
sistem daya nirkabel adalah membatasi pemaparan orang dan makhluk hidup lainnya
ke medan elektromagnetik yang berpotensi membahayakan.
Manfaat
Ide Splashpower muncul dari frustrasi kami dari berbagai hal
yang ada dalam keseharian dalam pengecasan (charge) portabel. Mengecas (charge)
alat portabel adalah suatu perjuangan dan kita ingin membuatnya menjadi lebih
sederhana.
Kita semua bisa menghubungkannya dengan sikap frustasi dalam
mencari alat cas (charge) yang benar, mencari ruang stop kontak yang bebas atau
memainkan konektor hanya untuk menyimpan portabel kita.
Splashpower telah mengembangkan suatu cara yang baru
menggerakkan alat berdasar pada energi tanpa kawat (kabel):
1. Untuk menghapuskan kebutuhan akan suatu pengecasan
(charge) yang berbeda untuk tiap-tiap alat.
2. Keseluruhan proses menjadi mudah dan tanpa usaha keras.
Pengecasan (charge) Tradisional
Permasalahan
• Alat cas (charge) berbeda per-portabel
• Mencari dan menghubungkan alat cas(charge)
• Menggunakan kabel yang panjang
• Teknologi Baterei yang berlari lebih cepat oleh
menggerakkan permintaan
• Konektor- tak dapat dipercaya, dan terbatas
• Membawa alat cas (charge) berbeda ketika bepergian
Pengecasan (charge) Tanpa Kebel
Manfaat
• Satu alat cas (charge) untuk portable yang berbeda
• Kenyamanan- memindahkan kabel yang terakhir
• Dasar cas(charger) yang modis (gaya) berbeda-beda
• kemudahan dalam pengecasan (charging)
• Halus, rapi, dan tahan air
• Masa depan alat cas (charger)
Ciri-Ciri
Bentuk dan ukurannya tak beda jauh dengan bantalan mouse
komputer meja. Cuma, di salah satu sisinya, terdapat kabel untuk disambungkan
ke sumber listrik, baik colokan di rumah maupun socket pemantik rokok di mobil.
Untuk mengecas baterai ponsel, cukup letakkan ponsel di atas bantalan itu.
Ukuran modul ini pun lebih kecil daripada kartu SIM ponsel dengan ketebalan
kurang dari satu milimeter.
Itulah pengecas (charger) nirkabel yang dinamai Splashpad.
Pengecas nirkabel ini buatan Splashpower Ltd., perusahaan teknologi yang
bermula dari kompleks Cambridge University di Cambridge, Inggris. Splashpad
dapat mengisi baterai peralatan elektronik portabel apa saja, dari ponsel,
konsol permainan video, komputer genggam, dan kamera digital, atau pemutar
musik digital.
Cara Kerja
Ada dua bagian pada suatu system energi tanpa kawat/kabel :
·
Dasar pengecasan (charge) splashpower ini dapat
mengecas(charge) berbagai macam alat portable
·
Alat manapun dengan memilki penerima yang pantas
dari splashpower.
Dasar pengecasan (charge) mungkin adalah suatu alat cas
(charge) yang dapat berdiri atau membangun ke dalam produk lain (misalnya meja
tulis, pencetak). Penerima splashpower mungkin adalah suatu adaptor
(splashmodul) atau yang dibuat di dalam alat tersebut.
Perpindahan Tenaga
Dasar cas (charge) melakukan perpindahan tenaga kepada
penerima melalui efek magnetic digabungkan. Efek magnetic adalah sama
prinsipnya dengan dasar yang secara luas yang digunakan motor dan trafo berdaya
tinggi.
Prinsip teknologi Splashpad ini berbasis pada pemindahan
tenaga induktif magnetik. Sistem pengecasan induktif telah digunakan dalam
banyak produk, misalnya pada sikat gigi elektrik yang dapat dicas. Tapi,
menurut David Whitewood, Vice President of Business Development Splaspower di
subari.blogspot.com, teknologi itu memiliki banyak keterbatasan. Itulah
sebabnya, Splashpower mengembangkan solusi yang dapat bekerja untuk peralatan
elektronik portable.
Sistem Splashpad bekerja dengan menghasilkan sebuah medan
magnet yang mentransfer energi ke dalam peralatan elektronik dengan sebuah
modul Splash penerima. Energi yang ditransfer itu merupakan arus searah (direct
current), yang cocok untuk semua jenis baterai peralatan elektronik portabel.
Splashpower mengklaim produk yang telah mereka patenkan ini
sangat aman. Bahkan, jika tanpa sengaja Anda meletakkan kartu kredit atau kaset
video di atasnya pun tak akan terhapus datanya. Di balik bantalan itu terdapat
susunan koil pelat yang menyebarkan secara merata medan magnet rendah ke
seluruh permukaan bantalan. Dengan demikian, di mana pun peralatan elektronik
di taruh di atas permukaan itu dapat menangkap aliran pengecasan. Ukuran koil-koil
itu dapat beragam, begitu pula bentuknya, bisa segi empat, bulat, atau lonjong.
Ada banyak keuntungan pada pendekatan ke tenaga tanpa
kawat(kabel) :
·
Tenaga/energi ditransfer dengan efisiensi sangat
tinggi dan menggabungkan ke dalam penerima
·
tenaga dapat serupa dengan suatu kawat (kabel)
(memberi tugas) serupa waktu
·
penerima kecil menggunakan adaptor menarik dan
pengintegrasian secara mudah ke dalam alat yang mencakup handsests(portable) Keselamatan,
Kendali, dan power-down gaya rendah
Alat pengecas splashpower dapat mengenali ketika suatu
splashpower memungkinkan alat hadir:
·
operasi otomatis ini mengijinkan ketika suatu
alat ditempatkan pada atas alat cas(charge) untuk kenyamanan
·
otomatis ini mengijinkan tenaga rendah menurun
untuk menyimpan energi ketika tidak ada alat yang hadir
·
“objek asing” tidak mau/akan menyebabkan alat
cas(charge) itu untuk pengisian tenaga/energi (pergerakan ke atas.)
Alat penerima splashpower meliputi konversi tenaga dan corak
kendali
·
alat ini mengijinkan untuk melihat profil tenaga
yang sama seolah-olah mengisi kedalam suatu alat pengecas (charge) tanpa
kawat(kabel).
Untuk mendapatkan informasi yang lebih terperinci dan
menyenangkan silahkan melihat bagian teknologi dibawah ini :
Adapun dapat kita ambil cara kerjanya dari system wireless
power pada laptop
- Gerakkan dari induk ke antena, yang mana adalah terbuat dari Antena tembaga diresonansikan pada suatu frekwensi 6.4MHz, yang memancarkan gelombang elektromagnetis
- Ekor dari antena ' terowongan' atas ke 5m ( 16.4ft)
- Listrik yang diambil oleh antena laptop,yang harus juga diresonansikan pada 6.4MHz. Energi dulu re-charge alat
- Energi yang tidak ditransfer ke laptop yang dilakukan oleh sumber antena. Objek yang lain tidak mempengaruhi ketika resonansi pada 6.4MHz.
Alat Portabel
Dunia yang memiliki produk dingin
Alat manapun mencoba dengan suatu penerima Splashpower
adalah siap untuk menerima tenaga dari suatu Splashpad. Penerima adalah sangat
kecil dan dapat dalam wujud suatu modul adaptor atau dibuat ke dalam suatu
alat.
Splashpower telah mengembangkan adaptor ( Splashmodules)
untuk memimpin telepon dan MP3/MEDIA player. Kita juga bekerja atas proyek
untuk mengintegrasikan penerima ke dalam, sebagai contoh:
Smartphones, handsets, PDA'S, Bluetooth headsets dan kamera
digital biasa.
Seperti halnya menyediakan suatu yang menyenangkan bantalan
cas (charge) universal untuk alat masa depan, Splashpower tenaga tanpa kawat
(kabel) juga menyediakan manfaat yang jelas kepada produk mereka sendiri.
Dengan Splashpower, para perancang generasi produk yang berikutnya dapat
menyelidiki suatu hal yang lebih dari berbagai petulangan dari bermacam-macam
faktor, dan dapat mengembangkan alat yang lebih sempurna dan menjual ciptaan
mereka tanpa suatu pengahalang yang besar.
Splashpad dasar alat cas(charge)
Visi kami adalah bahwa Splashpower dasar pengecasan
(charging) yang akan menjadi bagian dari lingkungan sehari-hari kita- rumah
tersebar luas, tempat kerja dan ruang publik dan yang disatukan pada meja
tulis, tabel kopi dan mobil. Demikian, sehingga di mana saja kita pergi, kita
dapat menyimpan portabel kita dengan bertenaga/berenergi penuh.
Kamu dapat melakukan pengisian energi (charge) dengan
splashpower memungkinkan pada alat manapun (Telepon, PDA, MP3 player, kamera,
dll), dengan hanya menaruh pada atas dasar splashpower dengan mudah. Tidak ada
koneksi fisik diperlukan antara dasar alat cas (charge) dan alat portabel-
tenaga ditransfer secara tanpa kawat (kabel) antara dasar dan modul penerima di
dalam alat portabel tersebut. portael dicas (charger) di tingkat yang sama
ketika akan diisi dalam pengecasan (chargier) tradisional. Tentu saja, alat
dengan kebutuhan tenaga/energi yang berbeda dapat dicas(charge) secara tunggal
diatas dasar splashpower.
Dengan penambahan gaya semacam ini yang akan melengkapi
bahkan untuk yang paling canggih dalam rumah atau bagian dalam kantor. Kamu
tidak akan pernah ingin menggunakan alat cas(charge) yang membingungkan lagi.
Teknologi Splashpower memungkinkan alat cas(charge) yang berbasis untuk
memenuhi pengisian energi pada alat tunggal atau berbagai alat portabel.
Disain Dan Konsep Splashpower.
Manfaat
Ada beberapa manfaat yang dapat kita nikmati dari inovasi
wireless power:
1. Tanpa kontak, efisien, bebas kabel power. Ini
memungkinkan pengguna merasa puas, Splashpower dapat memberikan energi ke
beberapa peranti di mana saja yang ada di atas pad. Splashpower memungkinkan
pengguna memperoleh manfaat dibandingkan dengan charger berbasis kontak dan
sistem bebas kabel lainnya.
2. Cepat dan aman untuk semua keperluan pengisian. Waktu
pengisian memiliki kesamaan dengan metode penggunaan adapter kabel
konvensional, tak peduli dengan jumlah peranti yang ada di atas pad. Tidak ada
cerita lagi dalam sebuah stop kontak berderet beberapa charger untuk gadget
yang berbeda. Satu SplashPad yang ditancapkan pada sebuah stop kontak listrik
dapat mengisi ulang baterai untuk beberapa peranti yang berbeda secara
bersamaan.
3. Berbiaya rendah dengan dampak minimal hingga nol persen
terhadap paket peranti atau sirkuit internal. SplashModule berbentuk sangat
tipis (di bawah-millimeter) dan dapat mudah diintegrasikan di dalam chasing
peranti.
4. SplashPad memiliki profil rendah dan dapat secara mudah
diintegrasikan di mana saja sesuai kebutuhan konsumen. Bisa di coffee shop,
mobil, bandara, atau hotel.
5. Bentuknya menarik karena SplashPad merupakan produk life
style. Teknologi ini membuka dunia agar terbebas dari konektor yang secara
fisik kurang menarik.
Kesimpulan
WPT ialah
alat yang sudah dirancang khusus untuk membantu dan mempermudah dalam
penggunaan charger untuk Handphone sehingga si pengguna dapat leluasa memakai
device tersebut tanpa khawatir charger putus karena masih menggunakan kabel dan
tidak perlu mencari stopkontak saat berada diluar lingkungan.
Daftar
Pustaka
Adhis
Anggiany Putri S. Judul. Lebih Praktis, "Wireless
Charging" Makin Meraja!. Oktober 2015
Dalam :
http://tekno.kompas.com/read/2015/10/19/09510017/Lebih.Praktis.Wireless.Charging.Makin.Meraja.
RifSolition Inc. Judul. Wireless Charging: Sejarah, Cara Kerja, Kelebihan & Kekurangan,
dan Manfaat. Desember 2006 Dalam :
https://rsinewsupdate.wordpress.com/2016/12/07/%E2%80%8Bwireless-charging-sejarah-cara-kerja-kelebihan-kekurangan-dan-manfaat/
Reza Hendrawan. Judul Untuk Pertama
Kalinya, uBeam Pamerkan Teknologi Wireless Charging Masa Februari 2017 Depan Dalam:
https://www.beritateknologi.com/untuk-pertama-kalinya-ubeam-pamerkan-teknologi-wireless-charging-masa-depan/
https://www.beritateknologi.com/untuk-pertama-kalinya-ubeam-pamerkan-teknologi-wireless-charging-masa-depan/
Subari. Judul. Wireless Power Transfer
. Februari 2008. Dalam :
http://subari.blogspot.co.id/2008/02/membedah-wacana-tentang-charging-batere.html
http://subari.blogspot.co.id/2008/02/membedah-wacana-tentang-charging-batere.html
Wikipedia. Judul Wireless Power
Transfer. September 2017 Dalam :
https://en.wikipedia.org/wiki/Wireless_power_transfer
https://en.wikipedia.org/wiki/Wireless_power_transfer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.