.

Sabtu, 07 Oktober 2017

Manajemen Risiko

Gambar terkait
Sumber Education Article


       Segala apapun yang akan dilakukan, baik itu dalam skala industri, grup atau perorangan akan mendapati yang namanya resiko. Untuk menanggulangi hal tersebut maka dibentuklah managemen resiko guna meminimalisir resiko – resiko yang mungkin akan timbul. 


     Managemen sendiri menurut Hanry Fayol, seorang ahli teoris manajemen atau administrasi asal Perancis adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, dan juga pengontrolan terhadap sumber daya yang ada agar mencapai semua target secara efektif serta efisien. Managemen berperan aktif dalam setiap organisasi-organisasi, baik perusahan dan perorangan. Fungsi managemen yaitu mengatur, mengontrol serta mengatur semua kegiatan agar yang dicapai atau target (goals) dari tujuan setiap usaha atau kegiatan berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Suatu usaha akan ditentukan oleh sukses atau tidaknya tergantung bagaimana memanajemen yang baik dalam kegiatannya.

          Menurut Wikipedia, pengertian manajemen resiko adalah suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola ketiakpastian yang berkaitan dengan ancaman / risiko.  Sedangkan yang dimaksud manajemen risiko secara harfiah sendiri adalah proses identifikasi, analisis, penilaian, pengendalian, dan penghindaran , minimalisasi, atau penghapusan risiko yang tidak dapat diterima.  Untuk itu, managemen resiko juga dibutuhkan untuk menanggulangi kendala-kendala yang berkaitan dengan suatu bidang yang dipilih. Sedang ancaman sendiri dapat disebabkan oleh manusia, lingkungan, teknologi, politik bahklan organisasi. Dalam hal pelaksaanannya sendiri, melibatkan aspek manusia, staff dan organisasi.

           Langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam memanajemen risiko berdasarkan COSO atau Committe of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission yang berkaitan dengan Manjemen Risiko Korporasi (MRK) yaitu :
  1.  Lingkungan Internal (Internal Enviroment
  2. Penentuan Sasaran (Objective setting)
  3.  Identifikasi peristiwa (event identification)
  4. Penilaian risiko (risk assessment) 
  5. Tanggapan risiko (risk response)
  6. Aktivitas pengendalian ( control activities)
  7. Informasi dan Komunikasi ( information and commucation
  8. Pemantauan ( monitoring )
Dan untuk langkah – langkah dalam mengefektifkan manejemen risiko dibagi menjadi tiga tahap, yaitu perencanaan, penanganan dan monitoring. 


Daftar Pustaka


Akuntansi Pedia admin. 2017. Apa Saja Jenis Risiko? Bagaimana Cara Manajemen Risiko yang Baik bagi Perusahaan?. Akuntansipedia.com


Aniroh, Kun. 2014. Jurnal : Pembelajaran Manajemen Risiko dalam Ketrampilan Bahasa dan Budaya bagi Peserta Program Internasional. Malang : Universitas Merdeka Malang
 

Joni, I Gede Putu. 2012. Jurnal: Risiko Manajemen Proyek.  Bali : Universitas Udayana

Rocket manjemen. 2017. Pengertian Manajemen Risiko dan Pengertiannya. Rocketmanjemen.com



Wikipedia. 2017. Manajemen Risiko. Wikipedia.com

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.